Sukses


James Rodriguez dan Sejarah Transfer Real Madrid - Bayern Munchen

Bola.com - James Rodriguez resmi meninggalkan Real Madrid untuk bergabung dengan Bayern Munchen dengan status pemain pinjaman selama dua tahun. Hal tersebut menjadikan James Rodriguez menjadi salah satu transfer yang melibatkan kedua kesebelasan.

Bayern Munchen mengalahkan Manchester United, Chelsea, Inter Milan, dan AC Milan dalam perburuan James Rodriguez. Klub-klub itu telah mendekati pemain asal Kolombia itu sejak dibukanya bursa transfer musim panas 2017.

Bersama Bayern Munchen, James Rodriguez diharapkan mampu menjadi pengganti Douglas Costa yang hengkang ke Juventus dan Franck Ribery yang mulai menua. Selain itu, gelandang 25 tahun tersebut akan bereuni dengan mantan pelatihnya di Real Madrid, Carlo Ancelotti.

James Rodriguez merupakan satu di antara andalan Ancelotti sewaktu masih melatih Real Madrid. Namun, peruntungannya mulai berubah sejak Zinedine Zidane ditunjuk menjadi pelatih Los Blancos.

James Rodriguez memperkuat Real Madrid sejak dibeli dari AS Monaco dengan banderol 80 juta euro (Rp 1,2 triliun) pada 2014. Pada periode tersebut, dia tampil dalam 111 pertandingan di semua ajang dengan koleksi 36 gol dan 41 assist.

Selain James Rodriguez, terdapat enam pemain lain yang pindah dari Real Madrid ke Bayern Munchen atau sebaliknya. Lantas, siapa saja para pemain tersebut?

Berikut ini enam perpindahan pemain antara Real Madrid dan Bayern Munchen:

2 dari 7 halaman

Paul Breitner

Paul Breitner ketika menjadi pemain Real Madrid.

Paul Breitner menjadi transfer pertama antara Real Madrid dan Bayern Munchen. Lulusan akademi Die Roten itu hijrah ke Santiago Bernabeu pada awal musim 1974-1975 dengan banderol 1,5 juta euro (Rp 22,9 miliar).

Tiga musim memperkuat Real Madrid, Paul Breitner tampil dalam 84 pertandingan di semua ajang dengan koleksi 10 gol. Pria yang kini berusia 65 tahun itu mempersembahkan dua gelar La Liga dan satu trofi Copa del Rey.

3 dari 7 halaman

Ze Roberto

Ze Roberto bersama Franck Ribery. (AFP/Timm Schamberger)

Sempat disebut-sebut sebagai bek kiri masa depan Brasil, Ze Roberto justru gagal tampil apik ketika memperkuat Real Madrid. Ze Roberto hanya bermain dalam 23 pertandingan bersama Los Blancos.

Situasi tersebut membuat sang pemain jengah, sehingga memutuskan untuk hengkang. Peruntungan Ze Roberto membaik ketika memperkuat Bayern Munchen, setelah sempat bermain untuk Flamengo dan Bayer Leverkusen.

Bersama Die Roten, Ze Roberto memenangi masing-masing empat gelar Bundesliga dan DFB Pokal serta dua trofi DFL Ligapokal. Selain itu, Ze Roberto 248 kali tampil membela Bayern Munchen dengan koleksi 20 gol dan 62 assist.

4 dari 7 halaman

Arjen Robben

Arjen Robben menjadi pemain penting bagi Bayern Munchen sejak direkrut dari Real Madrid. (AP/Matthias Schrader)

Tampil apik ketika memperkuat Chelsea, membuat Real Madrid rela merekrut Arjen Robben seharga 36 juta euro (Rp 551 miliar). Jumlah itu tidak sia-sia setelah pemain asal Belanda itu berhasil menjadi andalan Los Blancos.

Meski begitu, Arjen Robben meninggalkan Santiago Bernabeu dengan kenangan buruk. Presiden baru Real Madrid, Florentino Perez, menjualnya karena telah membeli Cristiano Ronaldo dan Kaka.

Bayern Munchen menebus Arjen Robben dengan harga 24 juta euro (Rp 367 miliar). Bersama Die Roten, pria yang kini berusia 33 tahun itu mencapai puncak karier karena memenangi berbagai gelar bergengsi, termasuk Bundesliga, Liga Champions, dan Piala Dunia Antarklub.

5 dari 7 halaman

Hamit Altintop

Hamit Altintop meninggalkan Bayern Munchen dan bergabung bersama Real Madrid dengan status bebas transfer. (AFP/Dani Pozo)

Bayern Munchen gagal menemukan kesepakatan kontrak baru dengan Hamit Altintop pada akhir musim 2010-2011. Situasi tersebut dimanfaatkan Real Madrid untuk merekrutnya dengan status bebas transfer.

Memiliki keunggulan dapat bermain di beberapa posisi, Altintop berperan sebagai pelapis di Real Madrid. Pemain asal Turki itu hanya tampil dalam 12 pertandingan dengan koleksi satu gol.

Kondisi tersebut membuat Altintop memutuskan hengkang semusim berselang. Sang pemain kembali ke Turki untuk memperkuat Galatasaray setelah dibeli dengan harga 2,98 juta euro (Rp 45,6 miliar).

6 dari 7 halaman

Toni Kroos

Toni Kroos menuai kesuksesan setelah hijrah ke Real Madrid. (AFP/Javier Soriano)

Setelah memenangi Piala Dunia 2014 bersama timnas Jerman, Toni Kroos menerima tawaran dari Real Madrid untuk mencari petualangan baru. Saat itu, Los Blancos harus membayar 30 juta euro (Rp 459 miliar) kepada Bayern Munchen.

Toni Kroos berhasil mengantarkan Real Madrid merengkuh gelar Liga Champions berturut-turut pada musim 2015-2016 dan 2016-2017. Hal tersebut membuatnya menjadi pemain Jerman pertama yang memenangi gelar tersebut dengan klub berbeda, setelah sebelumnya meraih trofi Liga Champions bersama Bayern Munchen pada 2012-2013.

Selama tiga musim di Santiago Bernabeu, Toni Kroos bermain dalam 147 pertandingan dengan koleksi tujuh gol dan 45 assist. Selain itu, dia juga mempersembahkan gelar La Liga, Piala Super Eropa, Liga Champions, dan Piala Dunia Antarklub.

7 dari 7 halaman

Xabi Alonso

Xabi Alonso memutuskan untuk menghabiskan sisa kariernya di Bayern Munchen. (AFP/Andrej Isakovic)

Xabi Alonso memiliki karier yang sempurna sebagai pesepak bola. Pria Spanyol itu sempat memperkuat klub-klub bersejarah dunia, yaitu Liverpool, Real Madrid, dan Bayern Munchen.

Setelah membantu Real Madrid memenangi gelar Liga Champions kesepuluh pada musim 2013-2014, Xabi Alonso memutuskan untuk hijrah ke Bayern Munchen dengan harga sembilan juta euro (Rp 13,7 miliar).

Bersama Die Roten, Xabi Alonso memenangi tiga gelar Bundesliga serta masing-masing satu trofi DFB Pokal dan DFB Supercup. Pria asal Spanyol itu mengakhiri karier bersama Bayern Munchen pada Mei 2017.

Selama memperkuat Bayern Munchen, Xabi Alonso bermain dalam 117 pertandingan dengan koleksi sembilan gol dan 12 assist.

Sumber: Berbagai sumber

Saksikan cuplikan pertandingan dari Liga Inggris, La Liga, Liga Champions, dan Liga Europa, dengan kualitas HD di sini

Video Populer

Foto Populer