PSSI Segera Komunikasi dengan FIFA soal Regulasi Liga 1

Bola.com, Jakarta - Ada beberapa perubahan dalam regulasi pemain kompetisi Liga 1 2017. Dua regulasi terbaru adalah, jumlah pemain dalam daftar susunan pemain, bertambah menjadi 20 dari 18 orang. Kemudian, dalam satu pertandingan bisa melakukan pergantian pemain lima kali.

Operator liga (PT Liga Indonesia Baru), memiliki alasan mengapa menerapkan regulasi tersebut. Jumlah pemain dalam daftar ditambah karena ada regulasi menurunkan tiga pemain muda minimal satu babak. 

Lalu soal pergantian pemain, masih ada kaitan dengan regulasi pemain muda. Dengan lima pergantian, pemain muda akan mendapatkan kesempatan tampil secara merata. 

Regulasi tersebut sejatinya berbeda dari peraturan yang berlaku untuk kompetisi resmi di bawah FIFA, konfederasi, dan asosiasi negara anggota, yang hanya membolehkan maksimal tiga pergantian pemain. 

Mengacu kepada Laws of the Game dari FIFA dan International Football Association Board (IFAB), dalam pertandingan sepak bola resmi pergantian pemain hanya dapat dilakukan maksimal tiga orang.

"Maksimal tiga pergantian pemain dapat dipergunakan dalam setiap pertandingan di sebuah kompetisi resmi yang diselenggarakan di bawah di bawah naungan FIFA, konfederasi, atau asosiasi sepakbola nasional." (Laws of the Game IFAB musim 2016-2017 bab 3 ayat 2)

FIFA memang pernah mewacanakan menambah jumlah pergantian pemain sejak 2012. Dan pada 2016 penambahan pergantian pemain (empat) diuji pada Olimpiade, Piala Dunia Wanita U-20, dan Piala Dunia Antarklub. Namun, penambahan itu untuk perpanjangan waktu dan bukan dalam pertandingan kompetisi, tetapi turnamen.

Soal regulasi pergantian lima pemain pada Liga 1, PSSI mengklaim telah memberikan informasi kepada FIFA. "Kami sudah berkomunikasi secara informal, segera kami akan mengirimkan surat resmi," kata Joko Driyono, Wakil Ketua Umum PSSI seusai menghadiri pertemuan manajer tim Liga 2, Kamis (30/3/2017) di Jakarta.

Sebelumnya, Ketum PSSI Edy Rahmayadi menegaskan, peraturan pergantian pemain mengacu pada regulasi pemain muda sehingga ia yakin FIFA akan memberikan respons positif. "Regulasi ini jelas tujuannya, untuk mencari dan membina pemain muda dalam kompetisi level tertinggi," katanya.