Manajemen Arema Menegaskan Posisi Aji Santoso Masih Aman

Bola.com, Malang - Gelombang protes Aremania yang menginginkan ada pergantian pelatih tidak membuat manajemen Arema FC gegabah. Meski, di media sosial banyak yang menyuarakan tagar Aji Out setelah tiga kekalahan beruntun dalam laga tandang, yakni saat bermain di kandang PSM Makassar (10/5/2017), Persela Lamongan (21/5/2017), dan Persija Jakarta (2/6/2017).

Menurut General Manager Arema, Ruddy Widodo, saat ini manajemen belum memiliki rencana untuk melakukan perubahan komposisi pelatih. Artinya, posisi Aji Santoso sebagai pelatih kepala Singo Edan masih aman. "Justru riskan kalau ada perubahan saat ini karena tim sebenarnya butuh lebih stabil saja," kata Ruddy.

Saat ini, manajemen melihat Aremania salah sasaran jika melampiaskan kekecewaan kepada pelatih atas dasar prestasi saat ini. Sebab, saat pramusim Aji berhasil membawa dua trofi, yaitu Trofeo Bhayangkara dan Piala Presiden.

"Sekarang yang dilakukan manajemen melakukan instrospeksi secara keseluruhan karena saat pramusim tim ini bisa tampil bagus," jelasnya.

Aji juga tenang dengan protes yang dilancarkan Aremania. Pasalnya, Aji masih punya keyakinan bisa mengembalikan tim Singo Edan ke trek papan atas. Dua pertandingan terdekat, melawan Perseru Serui (10/6/2017) dan Bali United (17/6/2017) di Stadion Gajayana, Malang, jadi ajang pembuktiannya.

"Target kami memetik poin penuh dalam dua pertandingan itu. Tambahan enam poin bisa mengangkat Arema ke papan atas lagi," ujar Ruddy.

Saat ini Arema terdampar di urutan kesembilan klasemen dengan 14 poin. Tetapi, selisih dengan tim runner-up sementara hanya dua poin. Sementara dengan pimpinan klasemen, PSM Makassar, berjarak enam poin.

"Kalau berhasil menang dalam dua pertandingan, kami bisa liburan dengan tenang karena setelah melawan Bali United ada libur kompetisi dua pekan," jelas Aji.

Untuk melawan Perseru Serui (10/6/2017) sebenarnya Arema lebih unggul. Hanya, mereka terkendala dengan empat pemain dipanggil Timnas Indonesia dan satu pemain menjalani hukuman kartu merah.

Laga berat baru dirasakan Arema saat menjamu Bali United (17/6/2017) di pekan selanjutnya mengingat Serdadu Tridatu sedang dalam kondisi on fire.