Sukses


Pemain PS TNI Wajib Pertahankan VO2Max saat Libur Idul Fitri

Bola.com, Bogor - Kompetisi Liga 1 2017 akan libur selama kurang lebih dua pekan untuk Hari Raya Idul Fitri 2017. Para pemain PS TNI, yang sebagian besar merupakan anggota TNI, mengajukan cuti dan libur untuk berkumpul bersama keluarga. Namun, manajemen The Army menegaskan semua pemain wajib kembali pada 27 Juni 2017 dengan kondisi VO2Max tetap memuaskan.

Manajemen PS TNI mengumumkan bila seluruh tim, baik pemain dan pelatih, resmi libur mulai Rabu (21/6/2017). Semua pemain PS TNI memanfaatkan waktu libur ini untuk berkumpul bersama keluarga tercinta di daerah asal masing-masing untuk merayakan Hari Idul Fitri 2017.

Manajer PS TNI, Rudi Yulianto, berharap para pemain bisa memanfaatkan waktu libur untuk melepas rindu bersama keluarga. "Semua pemain diharuskan untuk berkumpul kembali pada 27 Juni 2017. Sesuai dengan program pelatih, mereka sudah berlatih lagi pada 28 Juni untuk melakukan persiapan jelang pertandingan menghadapi Arema FC yang digelar pada 3 Juli 2017," ujar Rudi.

Namun, para pemain PS TNI juga mendapatkan peringatan. Setiap pemain bertanggung jawab penuh terhadap kondisi kebugaran fisik saat kembali bergabung dalam skuat The Army. Rudi Yulianto menegaskan VO2Max akan menjadi salah satu tolok ukur PS TNI saat menilai pemain yang baru kembali dari libur Idul Fitri.

"Mengingat kami punya enam pertandingan lagi di putaran pertama dan yang terdekat kami akan menghadapi Arema FC, saya sudah berpesan kepada semua pemain untuk tetap berlatih sendiri sesuai materi yang diberikan pelatih sebelum libur. Dengan demikian, saya berharap begitu mereka kembali, VO2Max setiap pemain akan tetap bagus," ujarnya.

"Pola makan harus tetap dijaga karena setiap pemain pasti mengetahui berat badan yang proposional. Jika ada pemain yang berat badannya bertambah saat kami melakukan pemeriksaan, hukuman untuk pemain akan kami serahkan kepada pelatih. Mereka akan diwajibkan bekerja keras dalam waktu singkat untuk menurunkan berat badan atau mendapatkan sanksi tak boleh bermain dari manajemen," lanjut sang manajer dengan pangkat Brigadir Jenderal TNI itu.

PS TNI kini berada di posisi kedelapan dalam klasemen sementara Liga 1 2017 hingga pekan ke-11. The Army mengumpulkan 18 poin dari 11 laga pertama kompetisi kasta tertinggi sepak bola Indonesia itu.

 

Video Populer

Foto Populer