Sukses


Indra Sjafri: Regulasi Pemain Muda demi Masa Depan Indonesia

Bola.com, Jakarta - Pelatih Timnas Indonesia U-19, Indra Sjafri menekankan pentingnya kesempatan bagi pemain muda untuk bermain bersama klub masing-masing di Liga 1 2017. Pasalnya hanya dengan cara itu jam terbang maupun kematangan bermain para pemain muda bisa terasah.

Maka itu, Indra pun memberikan dukungan penuh pada regulasi PSSI yang mewajibkan setiap klub peserta Liga 1 menurunkan tiga pemain U-23 selama 45 menit. Regulasi itu dianggap pas untuk mengatasi masalah minimnya kesempatan bermain yang diberikan klub.

"Saya akui ini tanggung jawab saya sebagai seorang pelatih, tetapi juga menjadi tanggung jawab semua klub di Indonesia untuk tidak hanya memainkan pemain senior dan asing sehingga pemain muda pun bisa terbentuk," ujar mantan pelatih Bali United ini.

"Seandainya saya tidak mengikuti regulasi penggunaan pemain muda, mungkin tidak akan ada pemain seperti Yabes Roni, Diki Indriyana, Ricky Fajrin maupun Miftahul Hamdi. Mereka semua lahir karena saya menyadari perlunya memberikan kesempatan kepada pemain muda untuk bersaing dengan pemain senior di level klub," ia menambahkan.

Indra Sjafri pun optimistis regulasi yang diterapkan PSSI di kompetisi kasta tertinggi di Tanah Air akan memberikan dampak positif buat Timnas Indonesia. Maka itu, pelatih yang dikenal sangat peduli dengan sepak bola usia muda itu mengapresiasi adanya regulasi soal pemain usia muda yang mulai diterapkan di Liga 1 2017.

"Saya bersyukur PSSI memberlakukan regulasi pemain muda wajib dimainkan oleh klub di liga. Meski saya tahu banyak klub profesional tidak setuju dengan regulasi seperti ini, tapi saya mendukung regulasi ini demi kemajuan sepak bola Indonesia," tukasnya.

Regulasi yang diterapkan PSSI ini memang dimaksudkan untuk menghadirkan prestasi bagi Timnas Indonesia. Hal ini dikarenakan kesuksesan Timnas Indonesia kategori usia menjuarai turnamen seperti Piala AFF U-19 2013 dan sukses Timnas Indonesia U-16 menjuarai Tien Phong Plastic Cup 2017 kerap tidak berlanjut ke level  senior.

Hingga kini Timnas Indonesia senior masih belum berhasil mengangkat trofi. Peluang melakukannya di Piala AFF 2016 pun kandas setelah anak asuh Alfred Riedl takluk dari Thailand di partai final.

 

 

Video Populer

Foto Populer