Sukses


Arema Masih Berburu Striker Papua

Bola.com, Malang - Arema FC tampaknya sedang getol memburu pemain asal Papua. Setelah mendatangkan Marko Markus Kabiay dari klub Timor Leste, Cacusan CF, untuk diberi kesempatan menjalani trial, kini Arema masih menunggu satu penyerang. Rencananya stiker Papua itu akan mendarat, Jumat (11/8/2017).

"Kami memang mencari pemain asal Papua karena talentanya bagus," kata General Manager Arema, Ruddy Widodo.

Manajemen memang tidak menyebutkan nama pemain yang akan didatangkan. Namun, Ruddy memberikan bocoran jika pemain itu pada putaran pertama Liga 1 tidak memiliki tim karena di menit-menit akhir jelang kompetisi bergulir dia didepak oleh timnya yang berada di kasta tertinggi.

"Sebenarnya dia bisa main di Liga 2. Tapi, pemain ini tidak mau. Sekarang Arema akan memberikan kesempatan untuk trial," lanjut Ruddy.

Jika saat ini striker itu menganggur, tentu pemain Papua yang dimaksud masa keemasannya sudah lewat. Atau bisa dibilang permainannya kurang bersinar. Lantas kenapa Arema memberikannya kesempatan?

"Tipikal pemain ini tidak jauh berbeda dengan Sunarto (kini dipinjamkan Arema ke Persiba Balikpapan). Jika coach Getuk bisa memperbaiki permainannya, bisa jadi striker Papua itu direkrut," jelas Ruddy.

Terkesan jika Arema memang kesulitan mencari pemain yang sudah matang. Maklum, bursa transfer di jeda kompetisi memang sulit. Pemain dengan kualitas bagus pasti tidak akan dilepas klubnya sehingga Arema harus mencari sisa-sisa pemain yang ada.

"Sebenarnya kami ingin mencari yang kualitasnya di atas pemain yang ada. Jadi tidak hanya sekedar menambah kuantitas pemain," kata pelatih Arema FC, Joko 'Getuk' Susilo.

Sebenarnya Arema memiliki sejumlah pemain lokal asal papua yang jadi bidikan utama. Namun, nama-nama seperti Mariando Djonak, Domingus Fakdawer, dan beberapa nama lainnya lepas.

Tetapi, Arema tidak ingin meremehkan kualitas pemain yang saat ini menjalani trial karena talenta asal Papua diprediksi bisa memberikan warna tersendiri di Arema.

Video Populer

Foto Populer