Ditandu Menuju Mobil, Riyandi Jalani Pemeriksaan MRI Malam Ini

Bola.com, Yangon - Muhammad Riyandi kemungkinan akan absen saat Timnas Indonesia U-19 melakoni laga terakhir penyisihan Grup B Piala AFF U-18 2017 melawan Brunei Darussalam, Rabu (13/9/2017). Laga ini sekaligus partai penentuan lolos tidaknya Tim Garuda Nusantara ke semifinal.

Riyandi mengalami cedera saat menjaga gawang Timnas Indonesia U-19 pada pertandingan melawan Vietnam, Senin (11/9/2017). Menurut pelatih kiper Timnas Indonesia U-19, Jarot Supriadi, sepertinya Riyandi salah tumpuan ketika jatuh. Riyandi mengalami cedera di bagian lutut.

Dokter Timnas Indonesia U-19, Ifran, belum bisa menyampaikan lebih jauh perihal cedera yang dialami Riyandi karena ia harus melihat kondisi kiper 17 tahun itu secara lebih detail terlebih dulu. Riyandi menjalani pemeriksaan MRI di salah satu rumah sakit di Yangon pada Senin (11/9/2017) malam.

Informasi terbaru mengenai kondisi Riyandi akan disampaikan kepada kalangan media selepas hasil pemeriksaan MRI keluar, Selasa (12/9/2017).

Seperti diketahui, Riyandi terpaksa meninggalkan lapangan usai terjatuh pada babak pertama pertandingan kontra Vietnam. Ia lantas digantikan Muchamad Aqil Savik pada menit ke-38.

Riyandi tampak ditandu dari ruang ganti menuju mobil berjenis sedan yang sudah disiapkan untuk membawanya meninggalkan stadion setelah pertandingan. Untuk masuk dalam mobil, Riyandi harus dibantu tongkat yang dipegangnya.

Sebagai antisipasi bila Riyandi harus absen lebih dari satu pekan, Timnas Indonesia U-19 masih memiliki dua kiper dalam daftar pemain yang dibawa ke Yangon untuk Piala AFF U-18 2017.

Selain Muchamad Aqil Savik, ada juga Gianluca Pagliuca Rossy. Namun, keduanya kalah jam terbang di Timnas Indonesia U-19 karena selama ini Riyandi jadi pilihan utama di bawah gawang Tim Garuda Nusantara.

Bila cedera, Riyandi butuh pemulihan lebih dari satu pekan dan langkah Timnas Indonesia U-19 ke semifinal atau final berjalan mulus, tim pelatih harus menyiapkan taktik bermain tanpa kiper kelahiran Bogor itu karena laga semifinal dan final dimainkan pada Jumat (15/9/2017) dan Minggu (17/8/2017).

(Laporan jurnalis Bola.com Aning Jati dan fotografer Liputan6.com Yoppy Renato dari Yangon, Myanmar)