Arema Mengakui Bali United Layak Menang Besar

Bola.com, Gianyar - Kekalahan terbesar diderita Arema FC dalam lanjutan Liga 1. Pada pekan ke-28 Minggu (8/10/2017) malam, tim berjulukan Singo Edan ini kalah 1-6 dari Bali United.

Sylvano Comvalius dan Stefano Lilipaly masing-masing mencetak dua gol. Sedangkan Irfan Bachdim dan Miftahul Hamdi menyumbang satu gol. Sementara Arema sempat memperkecil skor lewat gol Esteban Vizcarra.

Seusai pertandingan, pelatih Arema, Joko 'Getuk' Susilo, tak bisa menyembunyikan kesedihan. "Saya yang tidak beruntung dalam pertandingan ini. Bukan Arema secara tim, tapi Joko Susilo pribadi," jelasnya.

Semua gol yang lahir ke gawang Arema memang berkat kesalahan sendiri. Kiper Dwi Kuswanto tampil jauh di bawah performa terbaik. Dia gagal mengantisipasi tendangan bebas Irfan Bachdim dari jarak cukup jauh.

Sedangkan dua gol lain akibat pelanggaran yang dilakukan di dalam kotak penalti. Gol yang dicetak Lilipaly juga bermula dari salah koordinasi antara pemain gelandang dan stoper.

"Sebenarnya semua pihak bisa mengevaluasi dengan mudah apa saja kesalahan Arema di pertandingan tadi. Sebenarnya ada asa pada babak pertama. Andaikan itu bisa disiplin dan konsisten, hasilnya tidak akan seperti ini," ujar Getuk.

Arema pernah mengalami kekalahan telak 0-4 di kandang Persela Lamongan pada putaran pertama. Namun, kekalahan kali ini lebih telak dan mencatatkan rekor buruk pertama di Bali.

Sebelumnya, Arema tak pernah kalah saat main di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar. Tetapi, kekalahan pertama justru diberikan tuan rumah dengan sangat telak.

Hanya, ada kesan jika Arema tidak ingin melempar kesalahan sepenuhnya kepada pemain. Getuk tetap mengapresiasi perjuangan Ahmad Alfarizi dkk. yang sudah berjuang di pertandingan itu. "Kami harus tetap apresiasi pemain. Tapi, berikutnya jangan sampai terulang lagi kekalahan seperti ini," keluhnya.

Berbagai kritikan dan dukungan kini tertuju pada Arema FC. Baik dari Aremania yang datang ke Bali maupun di media sosial. Maklum, ada suporter menganggap kekalahan ini adalah aib. Namun, ada yang tetap memberikan semangat agar Arema segera bangkit.