Sukses


Ikut Piala AFC, Persija Tetap Incar Final Piala Presiden

Jakarta Penampilan luar biasa ditunjukkan Persija Jakarta pada partai pertama semifinal Piala Presiden 2018 di Stadion Manahan, Solo, Jawa Tengah, Sabtu (10/2/2018). PSMS Medan, yang berstatus tuan rumah dibantai oleh tim berjuluk Macan Kemayoran. 

Tidak seperti biasanya, mesin Persija langsung panas sejak awal. Tiga gol Macan Kemayoran tercipta di seperempat awal pertandingan. Masing-masing oleh Marko Simic (4, 12) dan Jaimerson Xavier (15).

Pada paruh kedua, Simic berhasil mencatatkan namanya untuk yang ketiga kali di papan skor pada menit ke-74. PSMS hanya bisa sekali merobek gawang Persija via N'Guessan Yessoh di akhir-akhir babak pertama.

Selanjutnya, Persija bakal kembali menghadapi PSMS pada leg kedua di Stadion Manahan, Senin (12/2/2018). Kali ini, gantian Persija menjadi tuan rumah.

Sementara itu, pekan padat telah menunggu Persija di depan mata. Dua hari setelah leg kedua fase empat besar, mereka bakal bertanding di Malaysia melawan Johor Darul Ta’zim (JDT) pada partai perdana Piala AFC 2018. Lantas, mana yang menjadi prioritas anak-anak ibu kota?

2 dari 3 halaman

Kesempatan Terbaik

Dalam waktu lima hari, Persija bertanding sebanyak tiga kali. Dua di semifinal Piala Presiden, dan satu lagi di Piala AFC.

Macan Kemayoran tinggal membutuhkan hasil imbang atau kalah tidak lebih dari dua gol untuk melenggang ke partai puncak Piala Presiden. Marko Simic tidak ingin timnya melewati kesempatan berharga ini.

“Masih ada 90 menit yang harus dimainkan di leg kedua untuk bisa pergi ke final, dan bermain di rumah sendiri. Tentu itu akan jadi pengalaman bagus bagi saya, dan pemain lain. Kami sangat termotivasi,” papar Simic.

3 dari 3 halaman

Top Scorer

Saat ini, Simic sendirian merajai daftar top scorer Piala Presiden dengan delapan gol. Koleksi hattrick pada melawan PSMS membuat pemain berusia 30 tahun ini meninggalkan perolehan gelandang Bali United, Stefano Lilipaly yang telah mencetak lima gol.

“Itu sangat bagus bagi saya menjadi top scorer di turnamen ini. Saya selalu ingin bermain, tetapi saya respek dengan keputusan pelatih,” tutupnya Simic.

Video Populer

Foto Populer