Sukses


LeBron James dan Rekor yang Sulit untuk Dipatahkan

Bola.com, Ohio - Menjelang partai final NBA 207 menghadapi Golden State Warriors, LeBron James memiliki beberapa rekor yang sulit untuk bisa dicapai orang lain. Jika ada yang ingin mencoba meraih apa yang dicapai James dalam beberapa tahun ini, pemain tersebut harus memiliki beberapa kriteria seperti berusia muda, sehat, dan memiliki konsistensi tinggi untuk mendekati rekor James.

Di usia 32 tahun dengan 5,995 poin di postseason, James masih belum menunjukkan penampilannya bakal menurun. Dengan irama permainan seperti ini James masih bisa mencetak 30 poin lebih untuk Cavaliers di tiap pertandingan.

Catatan tersebut membuat James menjadi pemain yang paling sulit ditandingi saat ini. Pemain-pemain aktif lain seperti Tony Parker hanya berada di posisi kesembilan dengan raihan 4,012 poin, Dwayne Wade di posisi ke-11 dengan 3,871 poin, Dirk Nowitzki di urutan ke-15 dengan 3,663 poin, dan terakhir Kevin Durant di posisi ke-28 dengan 2,872 poin.

Melihat catatan tersebut, maka bisa dipastikan setiap pemain yang ingin mencoba untuk mematahkan rekor James harus berusia sangat muda dan diberkahi bakat yang luar biasa dari Tuhan.

Catatan James yang luar biasa membuat rekan setimnya, Richard Jefferson, percaya tak ada yang bisa menandingi kehebatan mantan forward Miami Heat tersebut dalam waktu dekat. Jefferson bahkan membandingkan kehebatan James dengan legenda NBA, Wilt Chamberlain dan pemain baseball, Joe DiMaggio.

"Rekor yang telah dicapai James bakal sulit untuk disamai. Seperti halnya hit streak yang dilakukan DiMaggio dan 100 poin Wilt Chamberlain, rekor tersebut tak akan bisa dipatahkan," tutur Jefferson.

"Apa yang dilakukan James saat ini benar-benar luar biasa. Melewati rekor Michael Jordan merupakan pencapaian yang tak semua orang bisa lakukan. Jika dia berhasil mencetak 1000 poin lagi, pebasket mana yang mungkin bisa menandinginya di masa depan?" ujar Jefferson.

Rekor yang paling lama bertahan di NBA saat ini adalah pencapaian Wilt Chaberlain yang berhasil mencetak 100 poin dalam satu pertandingan ketika menghadapi New York Knicks pada 2 Maret 1962.

Mengikuti Jejak Michael Jordan

James selalu berusaha untuk mengikuti jejak Michael Jordan sejak pertama kali bermain basket.

"Saya selalu berusaha untuk meniru apa yang Jordan lakukan ketika masih belia. Saya sudah bisa melakukan fadeaway di usia yang belum seharusnya. Satu-satunya hal yang tidak saya tiru darinya adalah rambut botak saat itu. Saya bahkan menggunakan wristband yang menjadi ciri khas Jordan," tutur James.

Saat ini LeBron James tengah berupaya untuk bisa menginspirasi generasi muda seperti halnya yang dilakukan Jordan kepadanya dulu. Namun, untuk melakukan hal tersebut tampaknya James harus melakukan hal lebih selain mencetak skor.

Video Populer

Foto Populer