Sukses


Pernah Dicap Pengecut, Mesut Ozil Berterima Kasih kepada Mourinho

Bola.com, Madrid - Gelandang Arsenal, Mesut Ozil, mengaku pernah dipanggil pengecut oleh Jose Mourinho ketika sama-sama berada di Real Madrid. Meski kesal, Ozil menilai Mourinho memiliki maksud baik kepada dirinya.

Pemain timnas Jerman itu menghabiskan tiga musim bersama Real Madrid di bawah asuhan Mourinho dari 2010 hingga 2013. Keduanya membantu Los Blancos meraih satu trofi La Liga, satu Copa del Rey, dan satu Piala Super Spanyol.

Tidak puas dengan performa Ozil, Mourinho pernah melontarkan kritik dengan sindiran keras. Saking kesalnya, Ozil merespons dengan melempar kostumnya dan menantang pelatih asal Portugal itu bermain di lapangan.

Nyatanya, Mourinho tidak berhenti menyoroti performa Mesut Ozil yang kurang maksimal. Pada akhirnya, pria berdarah Turki itu meminta maaf kepada para pemain Real Madrid dan menyadari niat baik Mourinho.

"Mourinho hanya tertawa dan mengatakan, 'Apakah Anda sudah menyerah? Anda seorang pengecut. Apa yang ingin Anda lakukan? Mandi dengan air hangat dan berkeramas? Apakah Anda ingin sendirian Atau menunjukkan kepada rekan-rekan setim, para suporter dan saya apa yang bisa Anda lakukan? Kenapa Anda tidak menangis, Mesut! Anda seperti bayi dan pergi ke kamar mandi. Kami tidak membutuhkan Anda'," tuturnya.

"Saya mengambil handuk dan berjalan di depan dia menuju kamar mandi tanpa mengatakan satu kata pun kepadanya. Kemudian, saya meminta maaf atas sikap saya kepada kapten Sergio Ramos dan semua rekan setim," lanjut pemain 28 tahun tersebut. 

"Pada akhirnya, saya memahami kenapa Mourinho meneriaki saya seperti itu di depan para pemain lain. Dia ingin memperjelas jika dia tidak ingin saya bersantai. Dia ingin mengeluarkan saya dari zona nyaman, menjadi lebih kuat dan mendorong saya untuk terus berkembang," imbuhnya. 

Mesut Ozil hengkang dari Real Madrid seiring pemecatan Jose Mourinho pada musim panas 2013. Pemain berusia 28 tahun itu hengkang ke Arsenal dengan nilai transfer 40 juta pounds atau setara dengan Rp 657 miliar.

"Mourinho benar saat itu. Saya merasa bermain indah sudah cukup ketika tiba di Madrid. Saya terlalu cepat puas. Mourinho menekan saya dan saya berterima kasih kepadanya untuk hal tersebut," tambahnya. 

"Dia juga meminta maaf atas pilihan kata-katanya. Dia memperjelas bahwa dia ingin mengeluarkan kemampuan terbaik saya," ujar Mesut Ozil.

Sumber: Bild

Saksikan cuplikan pertandingan dari Liga Inggris, La Liga, Liga Champions, dan Liga Europa, dengan kualitas HD di sini

Video Populer

Foto Populer