5 Pemain Real Madrid yang Berpeluang Angkat Kaki dari Bernabeu

Memiliki status sebagai kiper nomor satu Real Madrid tak lantas membuat posisi Keylor Navas aman di Santiago Bernabeu. Situasi ini terjadi setelah sejumlah pendukung menuntut Los Blancos mendatangkan kiper baru yang lebih berkualitas.

Permintaan para pendukung disebabkan inkonsistensi Navas dalam mengawal gawang Real Madrid. Kiper asal Kosta Rika itu kebobolan 48 gol dari 38 laga di seluruh kompetisi.

Situasi tersebut membuat Real Madrid kerap dikaitkan dengan kiper Manchester United, David de Gea. Kiper utama timnas Spanyol itu dianggap sebagai sosok yang ideal untuk mengawal gawang Los Blancos.

Akan tetapi, Navas memiliki kemungkinan bertahan karena mengaku masih betah di Real Madrid. Kiper berusia 30 tahun itu dapat menjadi sosok tepat untuk melapis De Gea jika berhalangan tampil.

Musim 2016-2017 menjadi periode yang berat bagi Fabio Coentrao. Bek asal Portugal itu jarang mendapat kesempatan tampil karena kerap menderita cedera.

Coentrao hanya bermain pada enam laga di seluruh kompetisi sepanjang musim ini. Jumlah tersebut merupakan paling sedikit di antara seluruh penggawa tim utama Real Madrid.

Kondisi tersebut membuat banyak pihak menganggap karier Coentrao di Real Madrid telah berakhir. Pemain berusia 29 tahun itu sendiri telah mengaku pasrah jika pihak klub memutus kontraknya yang baru akan berakhir pada 2019.

Kedatangan Theo Hernandez pada musim depan dan penampilan Marcelo yang tidak menunjukkan tanda-tanda penurunan membuat Coentrao akan kesulitan untuk terus bermain bersama Real Madrid.

Beberapa faktor mendukung kepergian James Rodriguez dari Real Madrid. Mulai dari melejitnya pemain muda, hingga tidak ada tempat baginya pada skema Zinedine Zidane.

Marco Asensio menjadi idola baru publik Santiago Bernabeu. Hal tersebut karena Asensio merupakan jebolan akademi sepak bola Real Madrid dan mampu tampil apik bersama tim utama.

Penampilan apik Asensio ternyata menjadi ancaman bagi James Rodriguez. Pemain asal Kolombia itu kerap diplot sebagai pengganti Cristiano Ronaldo atau Gareth Bale oleh Zinedine Zidane, namun kehadiran Asensio membuat James tersingkir.

Selain itu, formasi 4-3-3 yang digunakan oleh Zidane tidak memiliki tempat untuk gelandang serang murni seperti James. Hal tersebut membuat James kalah bersaing dengan gelandang-gelandang seperti Toni Kroos, Casemiro, dan Isco.

Ketika didatangkan kembali dari Juventus, Alvaro Morata memiliki harapan bersaing dengan Karim Benzema memperebutkan tempat di lini depan Real Madrid. Namun, harapan Morata menguap karena hanya menjadi pilihan kedua Zidane.

Morata hanya 19 kali bermain sejak menit pertama di seluruh kompetisi. Situasi itu berbanding terbalik dengan Benzema yang telah memainkan 35 pertandingan sebagai starter.

Kondisi di Real Madrid dikabarkan membuat Morata gerah. Penyerang berusia 24 tahun itu berencana angkat kaki dari Santiago Bernabeu.

Jika Morata meninggalkan Real Madrid pada musim panas 2017, itu akan menjadi kali kedua untuk sang pemain. Sebelumnya Morata pernah hengkang ke Juventus pada awal musim 2014-2015.

Mariano Diaz merupakan lulusan akademi sepak bola Real Madrid. Penyerang asal Kosta Rika itu promosi ke skuat utama sejak awal musim 2016-2017.

Akan tetapi, Mariano kesulitan mendapat tempat di lini depan Real Madrid. Situasi tersebut dikarenakan formasi 4-3-3 yang memerlukan hanya satu penyerang tengah dan masih ada Karim Benzema serta Alvaro Morata di posisi tersebut.

Situasi tersebut membuat Zidane diberitakan ingin meminjamkan Mariano pada musim depan. Pelatih asal Prancis itu ingin Mariano mendapat jam terbang dan dapat berkembang bersama klub lain sebelum kembali ke Real Madrid.

Sumber: Berbagai sumber

Saksikan cuplikan pertandingan dari Liga Inggris, La Liga, Liga Champions, dan Liga Europa, dengan kualitas HD di sini