Keinginan Real Madrid Mendatangkan Paul Pogba Menimbulkan Pro dan Kontra

oleh Benediktus Gerendo Pradigdo diperbarui 25 Mei 2020, 23:15 WIB
Gelandang Tengah - Paul Pogba. (AFP/Oli Scarff)

Bola.com, Jakarta - Real Madrid sudah diisukan untuk mendatangkan Paul Pogba ke Santiago Bernabeu sejak musim 2018-2019 lalu. Secara kualitas, tidak ada yang diragukan dari Paul Pogba. Namun, ternyata tetap ada pro dan kontra dari rencana ini.

Paul Pogba menunjukkan gelagat ingin pindah dari Manchester United pada awal musim 2019-2020. Pemain asal Prancis itu secara terbuka ingin membela klub yang bersaing dalam perebutan gelar juara.

Advertisement

Hanya saja, Manchester United tak melepas Paul Pogba. Harga yang mahal juga membuat pemain berusia 27 tahun tersebut kesulitan untuk pindah klub. Real Madrid dan Juventus menimbang dengan serius harga 150 juta pounds untuk Paul Pogba pada awal musim lalu.

Pada akhirnya, Paul Pogba tidak pindah ke klub mana pun pada musim 2019-2020. Dia tetap bermain di Manchester United. Namun, pemain asal Prancis mengalami nasib sial karena cedera beruntun menerpanya.

Uli Stielike, mantan pemain Real Madrid, menilai Paul Pogba tidak cocok untuk Real Madrid. Secara teknis, Paul Pogba layak bermain di Real Madrid. Namun, dia bukan pemain yang kini dibutuhkan Los Blancos.

"Jika Anda ingin kembali ide Los Galactico, mungkin ya, tapi saya lebih menyukai pemain-pemain yang rendah hati dengan talenta yang bersedia memberi pengorbanan besar untuk tim," ucap Uli Stielike kepada AS dikutip dari Goal International.

Namun, dukungan datang dari eks pemain Timnas Prancis, Christophe Dugarry. Dia melihat Real Madrid butuh tenaga lebih muda di lini tengah untuk menggantikan Luka Modric yang sudah uzur, dan Paul Pogba solusinya.

"Pogba bisa melakukannya. Dia adalah bocah yang bisa mencetak gol. Bagi saya, dia adalah pemain yang ideal untuk memberi kepada yang kurang dari Real Madrid," kata Christophe Dugarry.

Video

2 dari 2 halaman

Pengganti Cristiano Ronaldo

Pelatih Real Madrid, Zinedine Zidane bersama Cristiano Ronaldo melakukan selebrasi usai mengalahkan Juventus pada laga final Liga Champions di Stadion Millennium, Cardiff, Sabtu (3/06/2017). Real Madrid menang 4-1. (AFP/Ben Stansall)

Uli Stielike menambahkan Real Madrid harus segera move on dari Cristiano Ronaldo. Pemain asal Portugal memberi memori begitu indah sehingga sulit dilupakan, tetapi Real Madrid harus segara beranjak.

"Hanya ada satu Cristiano Ronaldo. Itu sebabnya saya melihat tim mana pun membutuhkan waktu adaptasi ketika bagian fundamental dari tim hilang," ucap Uli Stielike.

Cristiano Ronaldo pindah ke Juventus pada awal musim 2018-2019. Pada awal musim 2019-2020, Real Madrid membeli Eden Hazard sebagai gantinya. Hanya saja, Eden Hazard belum mampu tampil optimal.

Sumber: Goal International

Disadur dari: Bola.net (Asad Arifin, published 25/5/2020)

Berita Terkait