Bola.com, Makassar - Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) berencana kembali menggelar lanjutan Liga Champions Asia dan Piala AFC 2020 yang sempat terhenti gegara pandemi virus corona.
Berdasarkan hasil pertemuan secara virtual AFC dengan perwakilan klub, Rabu (3/6/2020), kedua ajang ini dijadwalkan mulai digelar September atau Oktober. Khusus di Piala AFC, Indonesia diwakili oleh Bali United dan PSM Makassar yang masing-masing sudah melakoni tiga partai di penyisihan grup.
Advertisement
Kepada Bola.com, Media officer PSM Makassar, Sulaiman Karim membenarkan wacana itu. Menurutnya, saat ini PSM bersikap memilih menunggu kepastian jadwal sebelum menentukan langkah selanjutnya.
"Seperti Liga 1, semuanya masih rencana. Jadi, PSM juga belum bisa menentukan sikap," ujar Sulaiman.
Menurut Sulaiman, sebulan sebelum kick-off, tim sudah melakukan persiapan dengan menggelar latihan. "Tapi, saya tegaskan, semuanya tergantung keputusan otoritas yang berwenang. Kami tinggal mengikutinya saja," tegas Sulaiman.
Sulaiman mengatakan seluruh pemain masih menjalani latihan mandiri di rumah sesuai program yang telah diberikan oleh pelatih PSM Makassar, Bojan Hodak. "Secara berkala coach Bojan memantau perkembangan pemain. Sejauh ini, program tetap berjalan lancar," terang Sulaiman.
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini
Harus Bekerja Keras
Di Piala AFC 2020, PSM tergabung di Grup H bersama Tampines Rovers (Singapura), Kaya FC Iloilo (Filipina) dan Shan United (Myanmmar). PSM terakhir melakoni laga di ajang kasta kedua Asia itu pada Selasa (10/3/2020) saat ditahan 1-1 oleh Kaya FC di Stadion Madya Senayan.
Sebelumnya, PSM dikalahkan tuan rumah Tampines Rovers 1-2, Rabu (12/2/2020) dan menang 2-0 atas Shan United 2-0 di Stadion Madya, Rabu (26/2/2020). Hasil dari tiga laga ini membuat PSM sementara bertengger di peringkat 3 dengan poin 4. PSM di bawah Tampines yang memimpin klasemen dengan koleksi 7 poin dan peringkat dua, Kaya FC (5 poin).
Posisi sementara ini membuat PSM harus bekerja keras melangkah ke babak selanjutnya. Apalagi, pada putaran kedua Grup H, Juku Eja harus dua kali melakoni laga tandang menghadapi Kaya FC dan Shan United.
Musim lalu, langkah PSM di penyisihan grup terbilang mulus. Tergabung di Grup H bersama Home United (Singapura), Kaya FC (Filipina) dan Lao Toyota (Kamboja), Juku Eja yang ditangani Darije Kalezic lolos ke semifinal zona ASEAN dengan status juara grup.
Dalam enam partai yang mereka mainkan, Juku Eja mencatat empat kemenangan dan dua imbang. Langkah PSM dihentikan oleh klub Vietnam Becamex Bình Duơng dengan agregat 2-2. Juku Eja gagal ke final karena aturan gol tandang.