Mengusir Kebosanan Saat Jaga Kondisi di Rumah, Dedi Kusnandar Berlatih Ditemani Buah Hati

oleh Erwin Snaz diperbarui 05 Jun 2020, 19:41 WIB
Bagi Dedi Kusnandar kembali ke Persib Bandung merupakan mimpinya yang terwujud setelah sebelumnya sempat hijrah ke Liga Malaysia. (Bola.com/Vitalis Yogi Trisna)

Bola.com, Bandung - Sudah lebih dari dua bulan skuat Persib Bandung terus menjalani latihan mandiri di rumah masing-masing karena pandemi COVID-19. Gelandang Persib, Dedi Kusnandar, punya cara untuk mengusir kebosanan saat berlatih mandiri, yaitu dengan berlatih sambil menemani sang buah hati bermain.

Dedi Kusnandar pun mengaku sudah tidak tahan ingin kembali merasakan latihan bersama dan menikmati atmosfer pertandingan di stadion seperti biasa. Namun, hal tersebut bukan karena Dedi Kusnandar tidak suka dengan latihan yang dijalaninya di rumah.

Advertisement

Selama ini, pemain yang akrab disapa Dado ini selalu melakukan latihan di rumahnya, di kawasan Jatinangor, Sumedang ditemani anak semata wayangnya, Kirana Ramadhabia, yang masih balita.

Hal itu yang menjadi hiburan baginya untuk mengusir kebosanan saat harus menjaga kondisi dengan berlatih sendiri di rumah.

"Ya, saya latihan di rumah sambil ngasuh, ditemani sama anak dan bermain. Latihan sama anak juga sebagai motivasi saja," ucap Dado, Jumat (5/6/2020) di Bandung.

 

Video

2 dari 2 halaman

Latihan Sesuai Program

Gelandang Persib Bandung, Dedi Kusnandar, saat berlatih ditemani sang buah hati di rumahnya. (Dok. Pribadi)

Meski latihan di rumah dengan anak, tapi Dedi Kusnandar memastikan latihannya tidak lepas dari program yang telah diberikan tim pelatih. "Jadwal latihan sudah ada dan setiap latihan sudah ada programnya," terang Dado.

"Latihan selama pandemi ini pasti berbeda, tapi kami sebagai pemain harus tetap profesional, tetap menjaga motivasi dan kondisi, meski situasi latihan mandiri berbeda dengan saat bersama-sama," tambahnya.

Dado pun sudah sangat kangen latihan bersama dengan rekan-rekan setimnya di Persib Bandung. Kondisi seperti ini mengingatkannya seperti pada 2015, di mana saat itu tidak pertandingan karena Indonesia tengah mendapatkan hukuman dari FIFA.

"Sudah pasti kangen, walaupun 2015 pernah seperti ini, tapi saat itu masih bisa kumpul, berbeda dengan sekarang karena tidak bisa kumpul dan tidak bisa latihan bareng," ujar pemain bernomor punggung 11 di Persib ini.

Berita Terkait