Andai Shopee Liga 1 2020 Lanjut dengan Sistem Home Tournament, Persib Bandung Berpeluang Juara

oleh Nandang Permana diperbarui 07 Jun 2020, 16:31 WIB
Suasana latihan bersama Persib Bandung sebelum pandemi virus Corona COVID-19 menyerang. (Bola.com/Erwin Snaz)

Bola.com, Bandung - Rencana PSSI melanjutkan kompetisi Shopee Liga 1 2020 dengan sistem home tournament membuat peluang Persib Bandung juara sangat terbuka.

Adalah mantan pemain Persib Bandung, Aji Nurpijal yang mengatakan hal tersebut. Menurutnya mantan timnya itu selalu beruntung jika kompetisi digelar sistem home tournament.

Advertisement

Pria yang terkenal dengan julukan Rambo saat masih aktif sebagai pemain ini mencontohkan saat Maung Bandung julukan Persib menjuarai kompetisi musim 2014.

"Persib selalu beruntung jika kompetisi home tournament. Tahun 2014 kan juara saat empat besar menggunakan home tournament," kata Aji Nurpijal kepada Bola.com, Minggu (7/6/2020).

"Semoga saja, kalau sekarang jadi home tournament dengan beberapa grup, Persib bisa juara," tambahnya.

Saksikan Video Pilihan Kami:

2 dari 2 halaman

Kondisi Skuat

Firman Utina (duduk) bergaya di podium juara Indonesia Super League 2014 di Stadion Gelora Sriwijaya, Palembang, (7/11/2014). (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)

Bukan hanya keberuntungan saja, Aji menilai kondisi Persib saat ini sangat berpeluang untuk juara meski tak memakai sistem home tournament.

Saat ini saja Persib sedang memuncaki klasemen sementara Shopee Liga 1 2020 dengan torehan 9 poin hasil dari tiga laga yang telah dilakoni.

"Performa Persib saat ini sedang sangat bagus, mereka memuncaki klasemen. Modal sudah ada, tinggal bagaimana tim ini konsisten agar bisa juara tahun ini, Aji menuturkan.

Menurut Aji, disaat kondisi pendemi virus corona saat ini, sistem kompetisi home tournament sangat tepat. Jadi, aktivitas klub bisa terpusat dan terfokus pada suatu daerah sehingga memudahkan pengawasan pihak kesehatan.

"Terpenting sekarang bagaimana, kompetisi ini berjalan kembali dan memudahkan pengawasan dari pihak terkait. Sudah lama juga kan para pemain, official, dan akademi tidak befaktivitas," Aji mengakhiri pembicaraan.