Sukses


Ruidiaz, Sosok Messi dari Peru si Pencipta Gol Tangan Tuhan

Bola.com, Foxborough - Nama Raul Ruidiaz mendadak menjadi perbincangan panas di kalangan penggemar sepak bola di kawasan benua Amerika. Setidaknya ada dua hal yang membuat bomber timnas Peru tersebut menjadi bahan gunjingan.

Ia menjadi penentu kemenangan negaranya atas Brasil kala melakoni laga terakhir Grup B Copa America Centenario 2016, di Gillette Stadium, Foxborough, Massachusetts. Golnya pada menit ke-75 membuat Tim Samba harus mengepak koper lebih awal, setelah tersingkir dari ajang bergengsi tersebut.

Tiga angka Peru membuat Brasil harus puas finis di posisi ke-3 klasemen akhir Grup B. Kondisi tersebut membuat sang pemilik 8 gelar Piala Amerika ini harus mencatat statistik terburuk, yakni gagal lolos dari fase grup sejak 1993.

Hal terpanas yang menyertai prestasi menawan Ruidiaz adalah proses gol penentu tersebut. Sesaat setelah pemain berusia 25 tahun ini melakukan selebrasi, para pemain Brasil melakukan protes keras ke wasit Andres Cunha (Uruguay).

Armada Carlos Dunga menilai Ruidiaz menggunakan tangan kanannya untuk mendorong bola umpan Andy Polo, yang berujung gol tunggal tersebut. Namun wasit bergeming, gol tetap sah, dan Brasil harus rela pulang kampung, dan bersiap mendapatkan ejekan dari para pendukungnya setiba di tanah air.

Proses terjadinya gol bomber Peru, Raul Ruidiaz ke gawang Brasil, pada laga terakhir Grup B Copa America Centenario 2016, di Gillette Stadium, Foxborough, Massachusetts, Senin (13/6/2016) pagi WIB. Gol tersebut dianggap kontroversial, karena Ruidiaz mengg

Pada tayangan lambat dan beberapa bukti foto hasil jepretan jurnalis, jelas terlihat Ruidiaz menggunakan tangan kanan untuk memotong umpan Polo. Hanya saja, sekilas ia menggunakan paha kanan, yang diangkatnya ke atas untuk menunggu si kulit bundar. Sementara tangannya tepat ada di atas paha tersebut.

Tak heran jika beberapa media besar di kawasan Amerika Selatan, seperti Globoesporte dan BandSports, memberi sematan gelar baru untuknya, yakni Si Pencetak Gol Tangan Tuhan Jilid II. Padahal, fans Peru menjuluki Ruidiaz dengan Messi dari Peru.

Bagi pemilik nama lengkap Raul Mario Ruidiaz Misitich, gol ke gawang Brasil menjadi koleksi ke-3 sepanjang kariernya di timnas Peru. Perjalanan kariernya tergolong rumit, dan justru karena itulah ia mendapat panggilan istimewa, Messi dari Peru.

Secara postuf fisik, Ruidiaz mirip dengan Lionel Messi, yakni punya tinggi badan 169 cm. Kekuatan utama kaki juga ada di sisi kiri, ditambah kegemarannya memperlihatkan trik dalam mendribel si kulit bundar.

Karier Ruidiaz juga tak berbeda jauh dengan Messi, terutama saat mendapat diagnosa ada yang tak beres dengan sisi fisik. Hal itu dialami Ruidiaz saat berkostum Universidad de Chile. Bergabung pada Januari 2012, ia hanya bertahan sampai bulan Juli pada tahun yang sama.

Alasan pihak klub adalah kondisi fisik tak sempurna Ruidiaz, plus 'penyakit' kebugaran yang tak memenuhi standar klub. Ia sempat memberontak, tapi tak kuasa dengan keputusan klub. Akhirnya, ia mendarat di Universitario.

Suasana klub baru, yang lebih fleksibel dan memberi dukungan penuh, membuatnya tampil menggila. Sebelum berangkat ke ajang Copa America Centenario 2016, ia sudah mengoleksi 10 gol dalam 9 partai di liga domestik.

Tak heran, Pelatih Timnas Peru, Ricardo Gareca tak kuasa menahan desakan publik untuk membawa Ruidiaz ke AS. Kini, kenyataan tersebut sudah terbukti. "Dia punya kemampuan luar biasa, dan talentanya tak bisa diragukan lagi. Saya harap dia benar-benar memberi kami keberuntungan," ucap sang nakhoda.

Sumber: Berbagai sumber

Saksikan cuplikan pertandingan dari Liga Inggris, Liga Italia, dan Liga Prancis dengan kualitas HD di sini

Video Populer

Foto Populer