Sukses


Jelang Final Liga Champions: 5 Laga Penting di Stadion Millennium

Bola.com - Final Liga Champions 2016-2017 mempertemukan Juventus kontra Real Madrid di Stadion Millennium, Cardiff, 3 Juni 2017. Selain laga tersebut, Stadion Millennium pernah menggelar beberapa pertandingan bersejarah.

Stadion Millennium merupakan stadion nasional Wales. Stadion berkapasitas 74.500 tempat duduk itu dibuka pada 26 Juni 1999.

Stadion Millennium awalnya dibangun bukan untuk kepentingan sepak bola. Pemerintah kota Cardiff membangun stadion itu guna menyambut Piala Dunia Rugbi pada 1999.

Seiring berjalan waktu, Stadion Millennium mulai digunakan untuk berbagai kepentingan, termasuk sepak bola. Stadion tersebut bahkan sempat menggelar partai final Piala FA, Piala Liga Inggris, dan Community Shield selama pembangunan Stadion Wembley baru.

Stadion Millennium juga dipercaya sebagai penyelenggara sepak bola pada ajang Olimpiade 2012. Dengan seluruh catatan tersebut, tak heran jika Stadion Millennium menyajikan berbagai laga penting.

Berikut ini adalah lima pertandingan bersejarah di Stadion Millennium:

2 dari 6 halaman

Arsenal 1-2 Liverpool (Final Piala FA 2000-2001)

Final edisi 2000-2001 merupakan partai puncak Piala FA pertama yang digelar di luar Inggris. Hal tersebut terjadi karena Stadion Wembley yang biasa menjadi tempat digelarnya laga final tengah direnovasi.

Laga puncak mempertemukan Arsenal dengan Liverpool. The Gunners melaju ke final setelah menyingkirkan rival satu kota, Tottenham Hotspur, sedangkan The Reds menghentikan perlawanan tim kejutan, Wycombe Wanderers.

Kedua kesebelasan bermain sama kuat pada babak pertama, tidak ada gol yang tercipta saat itu. Arsenal membuka keunggulan lewat Freddie Ljungberg pada menit ke-72.

Akan tetapi, Liverpool yang saat itu diasuh Gerard Houllier tidak patah arang. Sepuluh menit jelang laga berakhir, The Reds menyusul lewat dua gol Michael Owen (83' dan 88').

3 dari 6 halaman

Liverpool 2-0 Manchester United (Piala Liga Inggris 2002-2003)

Manchester United menatap final Piala Liga Inggris 2002-2003 tanpa kekuatan terbaik. Kesebelasan yang saat itu diasuh Sir Alex Ferguson tengah mengalami masalah cedera pemain.

Manchester United kehilangan Wes Brown, Paul Scholes, dan Diego Forlan karena cedera. Kondisi mereka berbanding terbalik dengan Liverpool yang dapat menampilkan para pemain terbaik.

Kedua kesebelasan saling menyerang sejak babak pertama dimulai. Namun, Liverpool unggul terlebih dahulu berkat gol hasil sepakan kaki kanan Steven Gerrard pada menit ke-39.

Tak ingin pulang dengan tangan hampa, Ferguson meminta anak-anak asuhnya terus menekan pertahanan Liverpool. Akan tetapi, kiper The Reds saat itu, Jerzy Dudek, tampil cemerlang.

Liverpool justru berhasil menambah keunggulan jelang pertandingan berakhir. Michael Owen berhasil mengonversi umpan Dietmar Hamann menjadi gol pada menit ke-86.

4 dari 6 halaman

Liverpool 2-3 Chelsea (Piala Liga Inggris 2004-2005)

Musim 2004-2005 akan selalu menjadi kenangan manis bagi para pendukung Chelsea. Hal tersebut dikarenakan menjadi titik balik kejayaan The Blues.

Chelsea dibeli taipan asal Rusia, Roman Abramovich, pada 2003. Sejak saat itu, Abramovich menggelontorkan banyak dana agar The Blues berprestasi.

Gelar yang ditunggu-tunggu datang pada 27 Februari 2005. Chelsea akan berhadapan dengan Liverpool di partai puncak Piala Liga Inggris.

Chelsea tertinggal lebih dulu sejak menit pertama melalui gol John Arne Riise. Usaha skuat yang saat itu diasuh Jose Mourinho tidak kunjung membuahkan hasil.

Akan tetapi, gol bunuh diri Steven Gerrard seakan membuka peluang Chelsea. Setelah itu, Chelsea menambah keunggulan melalui gol Didier Drogba (107') dan Mateja Kezman (112'), sedangkan Liverpool hanya mampu memperkecil skor lewat Antonio Nunez pada menit ke-113.

5 dari 6 halaman

Britania Raya 1-0 Selandia Baru (Olimpiade 2012)

Sebagai tuan rumah, Britania Raya, mendapat kehormatan memainkan laga pembuka ajang Olimpiade 2012. Namun, saat itu pertandingan tidak berlangsung di London sebagai kota penyelenggara, melainkan Cardiff.

Pertandingan yang dipilih sebagai pembuka adalah tim sepak bola wanita Britania Raya menghadapi Selandia Baru.

Menyandang status tuan rumah, Britania Raya menekan sejak menit pertama. Namun, kedua kesebelasan bermain sama kuat sebelum jeda.

Akan tetapi, bek Stephanie Houghton memecah kebuntuan Britania Raya pada menit ke-64. Pemain yang saat itu memperkuat Arsenal tersebut mencetak gol melalui tendangan bebas.

6 dari 6 halaman

Korea Selatan 2-0 Jepang (Olimpiade 2012)

Perebutan tempat ketiga cabang sepak bola putra Olimpiade 2012 mempertemukan dua kesebelasan asal Asia, Korea Selatan dan Jepang. Laga tersebut merupakan kali pertama dua tim asal Asia bersua di perebutan tempat ketiga Olimpiade.

Korea Selatan dan Jepang sama-sama menderita kekalahan dari tim asal Amerika pada semifinal. Korea Selatan ditaklukan Brasil 0-3, sementara Jepang menyerah 1-3 dari Meksiko.

Pertandingan kedua kesebelasan berjalan sengit sejak menit pertama, maklum Korea Selatan dan Jepang memiliki rivalitas tinggi di Asia.

Park Chu-Young membuat Korea Selatan unggul setelah bola hasil sepakan kaki kanannya menjebol gawang Jepang pada menit ke-38. Tim Samurai Biru berusaha membalikkan ketertinggalan setelah gol tersebut.

Akan tetapi, gawang Jepang justru kembali jebol. Kali ini, gelandang Korea Selatan, Koo Ja-Cheol, menggandakan skor pada menit ke-57.

Sumber: Berbagai sumber

Saksikan cuplikan pertandingan dari Liga Inggris, La Liga, Liga Champions, dan Liga Europa dengan kualitas HD di sini:

 

Video Populer

Foto Populer