Bola.com, Baku - Chelsea menjuarai Liga Europa 2018, Kamis (30/5/2019) dini hari WIB, dengan cara istimewa karena meraihnya tanpa mengalami kekalahan. The Blues menyamai rekor Manchester United dengan menjadi tim pertama yang berhasil meraih trofi di kompetisi utama Eropa tanpa ternoda kekalahan.
Bedanya, Manchester United menorehkan catatan spesial itu pada ajang Liga Champions, tepatnya musim 2007-2008. Menariknya, saat itu MU juara Liga Champions setelah mengalahkan Chelsea pada final di Moskow.
Baca Juga
Advertisement
Seperti dilansir Talksport, dalam perjalanan menuju gelar juara, Chelsea melakoni 15 pertandingan. Klub besutan Maurizio Sarri tercatat hanya imbang tiga kali, sedangkan sisanya menang.
Puncak perjuangan Chelsea tersaji di Baku Olympic Stadium, Baku, Azerbaijan, setelah mengalahkan Arsenal 4-1 di laga final.
Chelsea mengawali perjalanan di Liga Europa musim ini dengan menyapu bersih kemenangan dalam liga laga pertama, yaitu mengalahkan PAOK, MOL Vidi and BATE Borisov, sebelum bermain 2-2 kontra MOL pada Desember.
Di babak 16 besar dan perempat final Chelsea berhasil mendulang empat kemenangan. Laju kemenangan mereka baru berhenti pada semifinal.
Pada babak empat besar, Klub London Barat tersebut hanya bermain imbang 1-1 kontra Eintracht Frankfurt di kedua leg. Chelsea lolos ke final untuk menantang Arsenal setelah memenangi adu penalti dengan skor 4-3.
Partai final berjalan sempurna bagi Chelsea. Empat gol berhasil disarangkan ke gawang Arsenal, serta hanya kebobolan satu kali. Ini menjadi gelar Liga Europa yang kedua bagi Chelsea setelah memenanginya pada 2013.