Liga Champions: Data dan Fakta Jelang Duel Sengit Atletico Madrid Vs Juventus

1. Atletico selalu menang dalam enam laga kandang terakhirnya melawan klub-klub Italia. Mereka juga mampu mencetak 14 gol dan cuma kebobolan satu gol dari enam pertandingan tersebut.

2. Kekalahan di Turin pada musim lalu adalah satu-satunya hasil minor Atletico dalam 11 laga terakhir melawan klub-klub Italia, kandang dan tandang (8 menang; 2 imbang).

3. Atletico Madrid selalu menang dalam sembilan laga kandang terakhirnya di Eropa. Kemenangan 3-1 atas Club Brugge pada matchday kedua pada fase grup Liga Champions musim lalu, merupakan satu-satunya kegagalan Los Rojiblancos mencatatkan clean sheet pada periode tersebut.

4. Atletico hanya kalah sekali dalam 22 laga kandang terakhirnya di Eropa (18 menang; 3 imbang), yakni 1-2 melawan Chelsea pada matchday kedua musim 2017-2018.

5. Atletico Madrid cuma menelan tiga kekalahan dalam 22 laga terakhirnya di Eropa (14 menang; 5 imbang).

1. Pada musim lalu, Juventus mengumpulkan 12 poin dan menjuarai Grup H di atas Manchester United, Valencia, serta Young Boys. Setelah menyingkirkan Atletico pada 16 besar, Juventus disingkirkan Ajax pada perempat final (1-1 tandang, 1-2 kandang).

2. Juventus tanpa kemenangan dalam tiga laga tandang terakhirnya di Eropa: kalah 1-2 vs Young Boys pada matchday keenam musim lalu, kalah 0-2 vs Atletico (16 besar leg 1), imbang 1-1 vs Ajax (perempat final leg 1). Sebelum kalah kontra Young Boys, Juventus selalu menang dalam 5 laga tandang terakhirnya di Liga Champions.

3. Juventus memenangi empat dari lima laga terakhirnya melawan klub-klub Spanyol, termasuk kemenangan tandang (2-0) dan kandang (1-0) atas Valencia pada fase grup musim lalu.

4. Juventus cuma menang tiga kali dalam 10 laga tandang terakhirnya melawan klub-klub Spanyol.

5. Torehan tandang Juventus melawan klub-klub Spanyol adalah enam menang, enam imbang, dan kalah dalam 17 pertandingan.

Disadur dari: Bola.net (Penulis: Gia Yuda Pradana/Published: 17/9/2019)