Bola.com, Madrid - Kemenangan Atletico Madrid atas Liverpool pada leg pertama babak 16 besar Liga Champions di Wanda Metropolitano, Rabu (19/2/2020) dini hari WIB, tak lepas dari taktik yang diterapkan Diego Simeone. Pelatih Atletico Madrid itu bahkan merancang rencana pertandingan hingga detail.
Seperti dilansir Marca, Diego Simeone benar-benar memperhatikan hingga hal kecil saat timnya menjamu Liverpool. Berkat taktik mendetail itu, Atletico Madrid berhasil mengalahkan Liverpool dengan skor 1-0.
Baca Juga
Pujian untuk Diego Simeone: Menginspirasi Atletico Madrid untuk Bangkit dan Lolos ke Perempat Final Liga Champions
Terungkap! Diego Simeone Enggak Berani Lihat Drama Adu Penalti yang Loloskan Atletico Madrid ke Perempat Final Liga Champions
16 Besar Liga Champions: Atletico Madrid Berharap Dukungan Fans Jadi Mimpi Buruk bagi Inter Milan
Advertisement
Gol tunggal kemenangan Atletico Madrid dicetak Saul Niguel. Gol pada menit keempat itu jadi satu-satunya yang tercipta hingga pertandingan berakhir.
Sedetail apa Diego Simeone sepanjang laga? Simeone bahkan sampai memperhatikan kinerja ball boy di pinggir lapangan.
Pada laga tersebut, Liverpool beberapa kali mendapat tendangan sudut. Ternyata saat The Reds mendapat tendangan sudut, ada sesuatu yang tak disukai Diego Simeone.
Si ball boy melakukan tugasnya dengan sangat cekatan. Dia dengan cepat mengambil bola dan mengembalikan ke pemain Liverpool. Trent Alexander-Arnold hampir mengejutkan Los Rojiblancos dari tendangan sudut itu.
Diego Simeone langsung bergerak cepat untuk mencegah kejadian serupa terulang lagi. Dia tertangkap kamera memanggil ball boy yang ada di dekatnya.
Video Atletico Madrid Vs Liverpool
Instruksi ke Ball Boy
Keduanya sempat berbincang-bincang sebentar. Menurut Marca, Simeone bilang kepada ball boy tersebut untuk menyampaikan pesan kepada rekannya yang bertugas di area belakang gawang Atletico Madrid, untuk tak terlalu terburu-buru memberikan bola saat Liverpool mendapat sepak pojok.
Pelatih asal Argentina tersebut mungkin teringat sepak pojok cepat Alexander-Arnold ke Divock Origi yang membuat Barcelona keok dari Liverpool pada semifinal Liga Champions musim lalu.
Advertisement
Tindakan mendetail Diego Simeone soal urusan ball boy tersebut entah efektif atau tidak untuk meredam Liverpool. Tapi, skor akhir menunjukkan Atletico Madrid berhasil mencegah sang juara bertahan mencuri gol di Wanda Metropolitano.
Kekalahan tanpa gol itu membuat Liverpool menghadapi tugas berat pada leg kedua babak 16 besar. Mau tak mau The Reds harus memenangi laga di Anfield dengan skor minimal 2-0.
Sumber: Marca
Advertisement