Sukses


Serie A Jadi Salah Satu Kompetisi Paling Keras di Eropa, Ini Buktinya

Bola.com, Jakarta - Kompetisi sepak bola  Serie A menjadi liga paling keras di Eropa. Buktinya, Serie A tercatat menelurkan banyak kartu dengan presentase 5,82 per pertandingan.

Liga Italia Serie A pernah menjadi primadona sepak bola di Eropa. Hampir seluruh pemain legendaris dunia berlomba-lomba merasakan atmosfer kompetisi sepak bola paling bergengsi di Italia tersebut.

Namun, gelar primadona sempat hanya tinggal kenangan seiring menurunnya kualitas dan operasional dari Serie A. Masalah pejudian dan pengaturan skor sempat membuat popularitas Serie A turun drastis.

Menurunnya popularitas itu dibarengi dengan melemahnya kekuatan ekonomi klub-klub besar. Masalah Calciopoli pada 2006 menjadi awal mundurnya sepak bola Italia. Kasus tersebut melibatkan sejumlah klub top Italia pada saat itu, yaitu Juventus, AC Milan, Fiorentina, dan Lazio.

Namun popularitas itu mulai kembali masuk dalam genggaman. Terutama setelah Cristiano Ronaldo bergabung bersama Juventus pada 2018 silam.

Magnet sang superstar begitu lekat. Kiprah dan segala aksi nyelenehnya selalu membuat fans penasaran. Bisa dibilang, kini Serie A mulai mampu bersaing dengan liga-liga seperti Premier League atau La Liga.

Meski demikian, Serie A masih termasuk dalam daftar liga yang punya permainan keras. Melansir dari Sempre Inter, Selasa (25/2/2020), Serie A menempati posisi dua sebagai liga yang banyak mengoleksi kartu kuning.

 

2 dari 2 halaman

Jumlah Kartu Kuning Serie A Italia

Menurut laporan CIES Football Observatory, Serie A bercokol di posisi dua sebagai liga dengan jumlah koleksi kartu terbanyak di Eropa. Presentasenya sampai 5,82 persen per pertandingan.

Sementara liga yang paling banyak mengoleksi kartu kuning adalah Liga Premier Ukraina dengan presentase 6,19 kartu per pertandingan.

Jika dilihat dari statistik per klub yang berlaga di Serie A. Bologna menjadi klub dengan koleksi kartu terbanyak dengan presentase 3,71 kartu per pertandingan.

Kemudian Genoa dengan 3,63 kartu per pertadingan dan AS Roma dengan prosentase 3,38 kartu per pertandingan.

Sumber: Sempre Inter

Video Populer

Foto Populer