Chelsea Dibantai Bayern Munchen di Stamford Bridge, Frank Lampard Jadi Manajer Terburuk Sejak Musim1985-1986

Bola.com, London - Kekalahan telak Chelsea 0-3 dari Bayern Munchen pada leg pertama babak 16 besar Liga Champions di Stamford Bridge, London, Rabu (26/2/2020) dini hari WIB, menciptakan noda hitam. Frank Lampard sebagai manajer jadi manajer terburuk sejak musim 1985-1986.

Chelsea telah kehilangan delapan pertandingan di Stamford Bridge di semua kompetisi musim ini, yang merupakan kekalahan kandang terbanyak dalam satu kampanye sejak 1985-86 (juga delapan).

Bayern Munchen menciptakan mimpi buruk bagi The Blues di hadapan pendukungnya sendiri. Gol-gol kemenangan The Bavarian dicetak Serge Gnabry (menit 51', 54') serta Robert Lewandowski (76').

Dalam laga ini Chelsea harus kehilangan Marcos Alonso yang dikartu merah di pengujung laga. Insiden ini menegaskan kalau para pemain Chelsea frustasi berat dihajar Bayern.

Di kandang sendiri, Chelsea didikte kubu lawan. Penguasaan bola Bayern Munhen unggul jauh 64 berbanding 36 persen.

Sepanjang pertandingan anak asuh Frank Lampard menurut catatan Live Score hanya melayangkan tiga tembakan tepat sasaran. Mereka minim kreativitas.

Strategi Frank Lampard memainkan formasi 3 bek menciptakan malapetaka!

Kemenangan Bayern Munchen jadi rekor tersendiri. Mereka jadi tim ketiga dalam sejarah Liga Champions yang memenangkan tujuh pertandingan pertama mereka. Dua tim yang sebelumnya adalah Barcelona pada 2002-2003 dan Real Madrid pada 2014-2015, ironisnya mereka mencapai final.

Video