13 Komentar Arogan ala Zlatan Ibrahimovic, Sindir Guardiola hingga Arsenal

"Ketika Anda membeli saya, Anda membeli Ferrari. Jika Anda mengendarai Ferrari, Anda mengisikan bahan bakar premium, Anda menuju jalan tol, dan menginjak gas. (Pep) Guardiola menggunakan diesel dan berkeliling di pedesaan. Dia seharusnya membeli Fiat," kata Ibrahimovic. 

Komentar itu menggambarkan buruknya hubungan Zlatan Ibrahimovic dengan pelatihnya saat di Barcelona, Pep Guardiola. 

"Saya datang seperti Raja, pergi seperti legenda," kata Zlatan. 

Ucapan itu terlontar dari Zlatan Ibrahimovic saat meninggalkan Paris Saint-Germain. Dia tak butuh kata-kata rendah hati. 

Bersama PSG, dia memenangi empat gelar liga dan masih menjadi top scorer sepanjang masa klub tersebut dengan torehan 156 gol.  

"Tidak mungkin, Zlatan tak menjalani audisi." 

Arsenal pernah melirik Zlatan Ibrahimovic saat masih di Malmo. Namun, kesempatan gabung Arsenal dilewatkan begitu saja karena Ibra tak mau menjalani seleksi di sana. 

Bahkan, pamor Arsene Wenger yang saat itu termasyur bersama Arsenal tak membuat Zlatan tertarik untuk dipaksa menjalani audisi. 

“Hanya Tuhan yang tahu, Anda sedang bicara kepadanya saat ini," kata Zlatan Ibrahimovic. 

Pernyataan itu dilontarkan Zlatan saat seorang wartawan menanyakan peluang Swedia lolos ke Piala Dunia 2014. Dia mengatakan hanya Tuhan yang tahu siapa yang akan lolos. 

Sang jurnalis menjawab akan sulit bertanya langsung kepada Tuhan. Zlatan kemudian mengatakan sang wartawan sedang berbicara kepada Tuhan.  

"Semakin tua, saya semakin bagus, seperti anggur merah," ucap Zlatan. 

Komentar bernada penuh percaya diri itu diucapkan setelah Zlatan menyumbangkan 28 gol di semua kompetisi untuk Manchester United pada musim 2016-2017.  

"Saya bisa bermain pada 11 posisi karena pemain yang baik bisa bermain di mana pun," ujar Zlatan Ibrahimovic. 

Komentar yang membuktikan Ibrahimovic sangat percaya diri dengan kemampuannya.  

"Saya tak ingin menjadi Raja di Manchester. Saya ingin menjadi Tuhan di Manchester," kata Zlatan, mengungkapkan sesumbarnya saat gabung dengan Manchester United. 

"Piala Dunia tanpa saya tak layak ditonton. Jadi, tak ada gunanya menunggu Piala Dunia,"  ujar Zlatan. 

Pernyataan itu dilontarkan Zlatan Ibrahimovic setelah Portugal membungkam Swedia pada babak playoff. Timnas Swedia gagal lolos ke Piala Dunia 2014. 

"Memang benar saya tak tahu banyak tentang para pemain di sini. Tapi, jelas mereka tahu saya," kata Ibra. 

Zlatan Ibrahimovic melontarkan komentar tersebut saat bergabung dengan Paris Saint-Germain. 

"Pertaama saya ke kiri, dia mengikutinya. Kemudian saya ke kanan, dia melakukannya juga. Kemudian saya ke kanan lagi, dan dia pergi membeli hot dog," kata Zlatan. 

Pernyataan itu dilontarkan Zlatan untuk menggambarkan dirinya memperdaya pemain Liverpool, Stephane Henchoz. 

"Saya tak terbiasa tak memenangi sesuatu. Ini kali pertama terjadi pada saya. Saya kecewa. Ini kegagalan," kata Zlatan. 

Komentar Zlatan setelah gagal memenangi Serie A bersama AC Milan pada 2012. 

"Zlatan yang cedera adalah hal serius bagi setiap tim," kata Zlatan saat direcoki cedea ketika memperkuat Barcelona.