Bola.com, Roma - Presiden Komite Olahraga Italia (CONI), Giovanni Malago meminta semua kegiatan olahraga di Italia, termasuk Serie A, berhenti sampai 3 April.
Menurut laporan Football Italia, ini merupakan keputusan terbaru setelah CONI pertemuan darurat di Roma, Senin (10/3/2020) sore waktu setempat.
Baca Juga
Shin Tae-yong Senang Sekaligus Sedih usai Bawa Timnas Indonesia U-23 Bungkam Korsel di Perempat Final Piala Asia U-23, Apa Alasannya?
Taktik Berbeda Shin Tae-yong di Setiap Pertandingan Piala Asia U-23 2024 Menuai Pujian
Shin Tae-yong Akui Belum Tanda Tangan Perpanjangan Kontrak hingga 2027 sebagai Pelatih Timnas Indonesia, tapi...
Advertisement
Dalam keterangan pers, Malago menegaskan bahwa semua acara olahraga, baik profesional maupun amatir di Italia harus ditangguhkan hingga 3 April.
Permintaan CONI ini sejalan dengan keputusan terbaru pemerintah Italia. Menteri Olahraga Italia Vincenzo Spadafora sudah meminta penghentian Liga Italia Serie A sejak Minggu (8/3/2020).
Desakan dari Spadafora ini membuat beberapa laga tunda pekan ke-26 Serie A nyaris batal. Namun, Lega Calcio akhirnya memutuskan tetap menggelar pertandingan tanpa penonton.
Desakan Banyak Pihak
Virus Corona membuat Serie A Italia 2019-2020 kacau. Berbagai skenario muncul dengan skenario terburuk kompetisi dihentikan.
Duel AC Parma vs SPAL di Stadio Ennio Tardini yang semula berlangsung Minggu (8/3/2020) pukul 12.30 waktu setempat terancam dihentikan karena permintaan Menteri Olahraga Vincenzo Spadafora. Dia mendesak Serie A Italia dihentikan demi meminimalisir penyebaran wabah COVID-19.
Advertisement
Sebelumnya, Asosiasi Pesepak Bola Italia juga mendesak pertandingan sepak bola di negeri Pizza itu dihentikan demi kesehatan warga.
Sumber: Football Italia
Advertisement