Bola.com, Jakarta - Mayoritas klub Serie A seharusnya sudah melakukan sesi latihan pekan depan. Akan tetapi, pemerintah Italia belum memberikan izin apakah kompetisi bakal dilanjutkan atau tidak terkait pandemi virus corona COVID-19.
Beberapa wilayah di Italia sudah siap melonggarkan aturan lockdown atau karantina. Di antaranya adalah Emilia-Romagna, Lazio, Campania, dan Sardinia. Wilayah lain, tertutama di selatan, dikabarkan bakal menyusul.
Baca Juga
Fokus Berlaga di Championship Series BRI Liga 1: Borneo FC Akan Mainkan Pelapis di Sisa Reguler Series
Gambaran Starting XI MU jika Diarsiteki Thomas Tuchel: Perpaduan Pemain Andalan Ten Hag dengan Rekrutan Baru
Kehebohan Media Negeri Ginseng Nantikan Duel Timnas Indonesia U-23 Vs Korea Selatan di 8 Besar Piala Asia U-23: STY Lari Kencang!
Advertisement
Pengaruh corona di Italia juga perlahan memperlihatkan penurunan signifikan. Jumlah korban meninggal kini per hari di bawah 200, yang terendah sejak 14 Maret silam.
Kendati demikian, belum ada keputusan dari pemerintah Italia dan otoritas terkait. Rabu pekan ini, Perdana Menteri Giuseppe Conte akan bertemu Menteri Olahraga Vincenzo Spadafora guna membahas opsi-opsi terbaik mengenai kelanjutan Serie A.
Ligue 1 Prancis dan Eredivisie Belanda sudah resmi dihentikan, pun dengan Liga Belgia. Liga-liga lainnya kemungkinan dimulai pada akhir Mei atau awal Juni.
Kabar terkini menyebutkan, Serie A bisa kembali bergulir pada 14 Juni mendatang. Paling telat, pada 21 Juni atau sepekan dari jadwal semula.
Mau ikuti challenge 5 tahun Bola.com dengan hadiah menarik? Klik Tautan ini.
Video
Bisa Berantakan
Opsi memulai Serie A pada 21 Juni, di sisi lain, bisa berimbas cukup fatal. Semifinal Coppa Italia bakal ditunda atau bahkan ditiadakan karena tak adanya waktu.
Lebih lanjut, jatah tiket Europa League akan disubsidi ke klasemen Serie A. Tujuh tim teratas bakal mendapatkan jatah Liga Champions dan atau Europa League.
Advertisement
Sumber: Football Italia
Advertisement