Sukses


5 Pemain dengan Rapor Paling Ciamik di Liga Champions Musim Ini: Didominasi Bayern Munchen dan PSG, Yang Lain Dilarang Iri

Bola.com, Jakarta - Musim 2119-2020 secara resmi berakhir, usai final Liga Champions dimainkan Senin (24/8/2020) dini hari WIB. Bayern Munchen mengalahkan Paris Saint-Germain 1-0, berkat golĀ  sundulan Kingsley Coman, untuk merebut trofi untuk keenam kalinya dalam sejarah mereka.

Beberapa momen tak terlupakan terjadi sepanjang musim, termasuk kemunculan Erling Haaland, empat gol Serge Gnabry melawan Tottenham Hotspur, dan kekalahan bersejarah Barcelona 2-8 dari Bayern Munchen di perempat final.

Ini adalah final Liga Champions pertama bagi Paris Saint-Germain. Tim tajir besutan Thomas Tuchel mengalahkan kuda hitam layaknya Atalanta dan RB Leipzig dalam perjalanan mereka ke final. Namun, Bayern Munchen asuhan Hansi Flick adalah tim yang lebih baik, dan pantas mengangkat trofi tersebut.

The Bavarians menyelesaikan treble dalam prosesnya, menyamai Barcelona sebagai satu-satunya tim yang melakukan double-treble. Berikut ini lima pemain terbaik Liga Champions musim 2019-2020 versi situs Sportskeeda:

Video

2 dari 6 halaman

5. Kylian Mbappe

Salah satu pemain terbaik dunia saat ini, Kylian Mbappe sedang on-fire.

Pemain termahal kedua di dunia saat ini, Mbappe telah menjadi sosok jimat bagi Parisiens sejak bergabung dengan klub pada tahun 2017. Seorang pemain yang sangat eksplosif dengan rekor mencetak gol yang luar biasa.

Pemain berusia 21 tahun itu dalam kondisi yang benar-benar siap saat PSG mencapai Juara. Final liga.

Pemain internasional Prancis itu membuat 10 penampilan di kompetisi, mencetak lima gol dan memberikan lima assist. Dari 10 penampilan itu, enam di antaranya dimulai, karena kecepatan. Kualitasnya secara keseluruhan terbukti menjadi mimpi buruk bagi para pemain bertahan.

3 dari 6 halaman

4. Serge Gnabry

Arsenal pasti kecewa pada hari mereka memutuskan melepas Serge Gnabry ke Werder Bremen pada 2016 seharga 5 juta poundsterling.

Semusim kemudian, pemain internasional Jerman itu bergabung dengan Bayern Munchen dan penampilannya untuk klub dan negaranya membuatnya menjadi salah satu sayap terbaik di dunia saat ini. Seorang pemain sayap yang licik dan kreatif, Gnabry adalah salah satu pemain terpenting Bayern saat mereka memenangkan Liga Champions.

Pemain berusia 25 tahun itu membuat 10 penampilan di Liga Champions, mencetak sembilan gol dan memberikan dua assist. Ini termasuk mencetak empat gol dalam kemenangan 7-2 melawan Tottenham Hotspur dalam pertandingan grup.

4 dari 6 halaman

3. Thomas Muller

Thomas Muller berada pada performa terbaiknya dengan cara yang biasa musim ini.Ā  Thomas Muller tidak membuat sepakbola terlihat cantik. Namun, tidak banyak yang bisa menandingi keefektifannya.

Pemain internasional Jerman itu kreatif dan mencetak gol terbaik untuk Bayern Munchen baik di liga maupun di Eropa, beroperasi di seluruh lini depan dan membuat kehadirannya terasa.

Pemain berusia 30 tahun itu membuat 10 penampilan di Liga Champions, tujuh di antaranya menjadi starter. Dia mencetak empat gol dan memberikan dua assist, saat lulusan akademi Bayern Munchen itu meraih treble kedua dalam kariernya.

5 dari 6 halaman

2. Neymar

Tekanan di pundak Neymar berada pada titik tertinggi sepanjang masa, dan dia hampir berhasil melewatinya, hanya untuk goyah pada akhirnya.

Pemain berusia 28 tahun itu tersedia untuk babak sistem gugur kompetisi untuk pertama kalinya sejak bergabung dengan PSG pada 2017, dan dia membuat perbedaan.

Melawan Atalanta ia menghasilkan performa yang luar biasa, meski gagal mencetak gol. Melawan RB Leipzig, dia sekali lagi dalam performa terbaiknya yang berpengaruh.

Sang penyerang tidak tampil apik di final, karena Bayern Munchn berhasil menaklukkannya sepanjang laga. Meski demikian, tak bisa dipungkiri kehadiran dan performa Neymar nyaris membuat klubnya meraih trofi Liga Champions.

6 dari 6 halaman

1. Robert Lewandowski

Robert Lewandowski berhak untuk merasa dirugikan setelah Ballon d'Or dibatalkan untuk tahun ini gara-gara pandemi virus corona. Melihat pencapaiannya, striker asal Polandia itu bisa jadi sosok pesepak bola terbaik sejagat.

Lewandowski telah menjadi salah satu penyerang terbaik di dunia beberapa musim terakhir, tetapi dia amat luar biasa musim 2019-2020. Sang striker berada dalam kondisi klinis terbaiknya untuk klubnya, memimpin lini depan untuk Bayern Munchen dengan penuh percaya diri, dengan tingkat kebugarannya yang luar biasa merupakan keuntungan besar.

Pemain berusia 32 tahun itu membuat 10 penampilan Liga Champions musim, mencetak 15 gol dan memberikan lima assist. Dia mencetak gol dalam sembilan pertandingan Liga Champions berturut-turut, hanya gagal mencetak gol di final saat Bayern Munchen menang berkat sundulan Kingsley Coman.

Sumber: Sportskeeda

Video Populer

Foto Populer