Sukses


Buang Ban Kapten Timnas Portugal, Cristiano Ronaldo Dianggap Lebay

Bola.com, Jakarta - Legenda Juventus, Alessandro Del Piero, menyayangkan sikap Cristiano Ronaldo yang melempar ban kapten Timnas Portugal pada laga kontra Serbia. Menurut Del Piero, aksi Ronaldo itu terlalu berlebihan.

Timnas Portugal melawat ke markas Serbia di Rajko Mitic Stadium pada laga kedua Grup A kualifikasi Piala Eropa 2022 zona Eropa, Minggu (28/3/2021) dini hari WIB. Sempat unggul dua gol, A Selecao akhirnya harus puas bermain imbang 2-2 kontra Serbia.

Sepasang gol Portugal dicetak Diogo Jota pada menit ke-11 dan 36'. Adapun dua gol Serbia disarangkan Aleksandar Mitrovic pada menit ke-46 dan Filip Kostic menit ke-60.

Pada menit ke-90+3, Cristiano Ronaldo berhasil membobol gawang Serbia. Bola hasil sontekan Ronaldo gagal dihentikan kiper dan meluncur mulus masuk ke gawang.

Akan tetapi, gol CR7 tersebut tak disahkan wasit Danny Makkelie. Wasit asal Belanda itu menganggap bola hasil tembakan Cristiano Ronaldo belum melewati garis gawang ketika disapu Stefan Mitrovic. Namun berdasarkan tayangan ulang, si kulit bundar telah masuk sepenuhnya ke gawang.

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 2 halaman

Terlalu Berlebihan

Cristiano Ronaldo yang sempat melakukan selebrasi terlihat kesal dengan keputusan wasit yang tak mengesahkan golnya. Dia pun melontarkan protes keras kepada hakim garis, dan akhirnya diganjar kartu kuning.

Ketika pertandingan memasuki detik-detik akhir, Cristiano Ronaldo langsung meninggalkan lapangan. Eks bintang Real Madrid itu tertangkap kamera melepas ban kapten dan membantingnya ke tanah.

"Reaksi Cristiano Ronaldo berlebihan. Dia seharusnya tidak bertindak seperti itu. Tidak apa-apa untuk marah; tidak apa-apa untuk membicarakannya dengan wasit," ujar Del Piero.

"Tetapi untuk melempar ban kapten dan terus seperti ini terlalu berlebihan bagi seseorang yang merupakan kapten tim, dan merupakan sosok ikonik," lanjutnya.

"Tetapi, saya juga memahami momen yang terjadi, pentingnya pertandingan, dan juga ambisi pribadi yang dia berikan dalam segala hal yang dia lakukan," tutur legenda Juventus dan Timnas Italia itu.

Sumber: ESPN

Video Populer

Foto Populer