Bola.com, Jakarta - Chelsea menang atas Real Madrid pada leg kedua semifinal Liga Champions 2020/2021. Pada duel yang digelar di Stamford Bridge, Kamis (6/5/2021) dini hari WIB, The Blues keluar sebagai pemenang dengan skor 2-0.
Dua gol Chelsea dicetak Timo Werner pada menit ke-28 dan Mason Mount pada menit ke-84.
Baca Juga
3 Pemain Inter Milan yang Berpotensi Bersinar di Euro 2024 usai Meraih Scudetto: Jagoan Timnas Italia sampai Senjata Rahasia Prancis
3 Cara Liverpool Kejar Keajaiban demi Lolos ke Semifinal Liga Europa
5 Aturan Aneh di Sepak Bola: Mulai dari Adu Penalti, Celana Panjang Khusus Kiper, sampai Kartu Merah Sebelum Laga
Advertisement
Berkat kemenangan ini, Chelsea dipastikan melaju ke final dengan agregat skor 3-1. Pada pertemuan pertama di Estadio Alfredo Di Stefano pekan lalu, kedua tim bermain imbang 1-1. Chelsea akan berjumpa Manchester City di laga final.
Setidaknya ada lima pemain Real Madrid yang menunjukkan performa buruk pada laga ini. Mereka seperti tidak menunjukkan bahwa Los Blancos merupakan tim DNA Liga Champions.
Siapa saja mereka? Yuk scroll ke bawah untuk mengetahuinya.
Saksikan Video Pilihan Kami:
1. Eden Hazard
Pemain Real Madrid, Eden Hazard gagal menjadi mantan yang menyakitkan bagi Chelsea. Bermain sejak menit awal, Eden Hazard hanya mampu melepas satu shots sepanjang laga. Tidak cukup mengancam pertahanan Chelsea.
Hazard nampak kesulitan meladeni permainan fisik pemain belakang Chelsea. Dia juga mampu membuka ruang dan menciptakan gerakan berbahaya. Hazard tidak melepas satu pun umpan kunci pada duel ini.
Advertisement
2. Sergio Ramos
Fans Real Madrid berharap banyak ketika Sergio Ramos masuk dalam starting XI. Namun, Ramos tidak mampu tampil sesuai harapan. Dia acap kali kalah duel dan nampak tidak cukup bugar.
Ramos kalah duel dengan Pulisic pada proses gol kedua Chelsea.
Advertisement
Ramos gagal menjadi pahlawan Real Madrid seperti tahun-tahun yang sudah lewat. Tidak ada aksi heroik, tidak ada gol menit-menit akhir. Ramos justru kewalahan ketika harus meladeni kecepatan pemain Chelsea.
3. Toni Kroos
Toni Kroos kehilangan sentuhan terbaiknya. Pemain asal Jerman itu kalah dominan dari para gelandang Chelsea. Kroos gagal menciptakan situasi yang bisa membuat pertahanan Chelsea goyah.
Pada proses gol pertama Chelsea, ada peran Kroos yang salah mengambil keputusan. Kroos telat turun sehingga Kante punya ruang bebas. Sementara, Casemiro sibuk menjaga Mason Mount.
Advertisement
4. Vinicius Junior
Terlepas dari peran tidak lazim yang dimainkannya, Vinicius tetap tampil buruk di laga ini. Vinicius sama sekali tidak memberi ancaman ke pertahanan Chelsea. Dia tidak melepas shots maupun umpan kunci sepanjang laga.
Area yang dijaga Vinicius justru menjadi pintu masuk serangan Chelsea pada babak pertama. Ben Chilwell, Timo Werner hingga, Mason Mount berulang kali menerobos sisi kanan pertahanan Madrid.
5. Casemiro
Casemiro gagal tampil solid dan menentukan seperti biasanya. Casemiro nampak kewalahan ketika harus meladeni daya jelajah NGolo Kante dan kecerdikan Mason Mount dalam penempatan posisi.
Casemiro kemudian jarang memberi kejutan dengan muncul dari lini kedua untuk menerobos pertahanan lawan. Bukan performa terbaik Casemiro. Dia ditarik keluar pada menit ke-79.
Advertisement