Sukses


Liga Italia: Juventus Incar Bek Monster Si Mulut Besar dari Korea Selatan yang Pernah Berjaya di Cibinong

Bola.com, Jakarta - Juventus dikabarkan segera merampungkan transfer pemain asal Korea Selatan yang dijuluki Si Monster, Kim Min-jae. Bek yang pernah mengangkat trofi Asian Games 2018 pada final cabang olahraga sepak bola kontra Jepang di Cibinong ini juga dikenal dengan mulut besarnya.

Juventus baru saja merekrut kembali Massimiliano Allegri. Satu pekerjaan yang mesti cepat dilakukannya adalah melakukan jual beli pemain, dan satu target yang masuk daftar belanja adalah Kim Min-jae.

Dinukil dari JuveFC, Kim Min-jae telah menyepakati prakontrak dengan Juventus. Kini, manajemen klub tinggal menyelesaikan negosiasi transfer dengan Beijing Guoan, pemilik bek bertubuh bongsor tersebut.

Masih dalam laporan yang sama, Juventus memberikan dua opsi transfer kepada Beijing Guoan. Jika sepakat, maka Kim Min-jae akan didatangkan pada Januari tahun depan setelah kontraknya habis, yang berarti Si Nyonya Besar akan mendapatkannya secara gratis.

Sementara itu, opsi kedua adalah Juventus membayarkan sejumlah uang agar Kim Min-jae langsung bisa pindah musim panas ini. Kabarnya, bek tengah Korea Selatan itu akan dipinjaman ke Sassuolo lebih dulu.

 

Video

2 dari 3 halaman

Penerus Chiellini dan Bonucci

Meskipun dari Asia, tubuh Kim Min-jae terbilang raksasa. Oleh karena itu, bek bertinggi badan 188cm berjulukan Si Monster itu diklaim sebagai Virgil van Dijk Asia.

Usianya yang masih muda, yakni 25 tahun, membuatnya digadang-gadang akan menjadi penerus Giorgio Chiellini dan Leonardo Bonucci bersama Matthijs de Ligt di lini pertahanan Juventus.

Kelebihan utamanya adalah kepiawaian dalam membaca permainan. Sejumlah pihak menilai Kim Min-jae memiliki kecerdikan seperti John Stones dan Sergio Ramos yang bisa memulai serangan dari posisi lini belakang.

 

3 dari 3 halaman

Si Mulut Besar

Satu lagi julukan Kim Min-jae, yakni Si Mulut Besar atau Pedas. Dinukil dari 90min, ia tak segan untuk memberikan kritik tajam kepada rekan setimnya sendiri.

Parahnya, kritik tersebut diucapkan saat ia wawancara resmi yang kebetulan disiarkan live di Korea Selatan. Tak pelak, komentar tersebut sempat membuat rekannya tak terima.

Yang berikutnya tak kalah 'songong'. Bermain di Beijing Guoan, Kim Min-jae tak segan-segan mengatakan kalau standar pemain sepak bola China rendah. Ia juga menyebut China Super League (CSL) tak ada apa-apanya tanpa pemain asing.

Sumber: JuveFC, 90min

Video Populer

Foto Populer