Sukses


Singkirkan Tim Asal Malaysia, BOOM ID Buka Kans ke Babak Grand Final Asia Pacific Predator League 2019

Bola.com, Jakarta - Wakil Indonesia di pentas DOTA 2 Asia Pacific Predator League 2019, BOOM ID, melaju ke babak final Lower Bracket. Pada laga di Stadion Nimibutr, Sabtu (16/2/2019) malam, BOOM ID menyingkirkan wakil Malaysia, Lotac.

Sempat tertekan, BOOM ID mampu mengatasi perlawanan Lotac dengan skor 2-1, pada sistem BO3. Perjuangan wakil Tanah Air tersebut sangat menegangkan. Mereka kalah strategi pada babak pertama, sehingga harus kalah dalam waktu 50 menit dan 21 detik.

Pada gim pertama, BOOM ID memilih Earth Spirit, Shadow Demon, Juggernaut, Doom dan Pugna. Sayang, formasi tersebut gagal membendung serangan Lotac, yang mem-pick Elder Titan, Rubick, Centaur Warrunner, Phantom Lancer dan Skywrath Mage.

Belajar dari kesalahan pada gim pertama, BOOM ID tampil lebih sabar. Mereka hanya sesekali menyerang frontal, lalu kembali untuk 'farming', sebelum menyerang lagi.

Pilihan BOOM ID pada strategi tersebut didukung pick Earth Spirit, Lifestealer, Grimstroke, Kunkka dan Brewmaster. Formasi tersebut dihadapi Lotac dengan memilih Shadow Demon, Luna, Sven, Nature's Prophet dan Death Prophet.

Pada gim kedua ini, masing-masing tim mengeluarkan kemampuan terbaik. Mereka saling menyerang dan membuat skema pertahanan yang kuat. Setelah berjuang selama 64 menit dan 22 detik, BOOM ID berhasil menyamakan kedudukan.

Seolah mendapat angin segar, BOOM ID langsung 'tancap gas' pada gim 3. Hasilnya, pilihan terhadap Keeper of the Light, Sven, Puck, Monkey King dan Phantom Assassin memberi mereka kepastian satu tiket ke final Lower Bracket atawa Loser's Final.

Pada gim 3, BOOM ID membutuhkan 33 menit dan 39 detik guna menaklukkan Lotac. Walhasil, BOOM ID bersua Geek Fam pada laga final.

Video Populer

Foto Populer