Sukses


Milomir Seslija: Dejan Antonic Pelatih Bagus tapi Tak Istimewa

Bola.com, Jakarta - Pertemuan Arema Cronus dengan Persib Bandung pada final Torabika Bhayangkara diprediksi berjalan panas dan seru. Dua pelatih sudah mengeluarkan pernyataan pedas. Pelatih Arema, Milomir Seslija, bahkan menyebut pelatih Persib, Dejan Antonic, bukan sebagai sosok yang spesial.

Perseteruan dua pelatih asal Eropa Timur ini memanas terkait keberadaan mereka di Arema IPL. Milo, yang pernah menangani Arema IPL, harus lengser dari jabatannya hanya dalam kurun waktu tiga bulan.

Lengsernya Milo karena masalah internal tim. Setelah lengser, posisi Milo digantikan oleh Dejan. Kedua pelatih ini sempat terlibat perang dingin pada 2012.

Hubungan keduanya mencair di ajang Bali Island Cup 2016. Kini Milo-Dejan kembali bertemu, kali ini pada final Torabika Bhayangkara Cup 2016. Milo ingin membuktikan dirinya mampu membawa Arema jadi juara dan lebih baik dari Persib.

Berikut petikan wawancara bola.com dengan Milomir Seslija dalam beberapa kesempatan di Jakarta.

Bagaimana persiapan Arema untuk laga final?
Kami berhak berada di final dan siap untuk bertanding. Kami akan coba lakukan yang terbaik karena semua elemen tim memimpikan untuk bertanding di final.

Kami akan lihat kondisi pemain hingga jelang pertandingan. Secara fisik dan mental mungkin pulih betul (kondisinya), ada banyak tekanan kepada mereka. Tapi, kami melakukan segala persiapan dengan baik dan akan senang hati tampil secara maksimal.

Jika Anda ingin sukses, Anda harus menyingkirkan kelemahan Anda. Saya harap pemain baik-baik saja dan mereka bisa menunjukkan yang terbaik untuk Indonesia.

Semua orang takut dengan Arema. Pemain kami tahu cara mengambil risiko. Tapi, final adalah final, semua berpeluang untuk merebut gelar juara dan saya rasa pemain saya siap untuk itu. Laga final besok juga menjadi pembuktian bagi pelatih Arema Cronus, Milomir Seslija, bahwa dirinya lebih hebat meracik strategi dibanding kompatriotnya pelatih Persib Bandung, Dejan Antonic. (Bola.com/Vitalis Yogi Trisna)

Bagaimana dengan kekuatan Persib?
Mereka terlalu mudah masuk semifinal karena bermain di kandang (Bandung) berbeda dengan kami yang harus melawan tim kuat seperti PS Polri, Bali United dan Persija Jakarta.

Persib pantas bermain di semifinal dan mereka salah satu tim terbaik di Indonesia. Mereka bagus dan cepat. Kami sudah tahu itu. Tapi, kami tidak takut karena laga final adalah hal yang berbeda.

Apa komentar Anda tentang kiprah Dejan Antonic di Persib?
Dia pelatih bagus, tapi tidak spesial. Pelatih tetaplah pelatih, yang membawa timnya ke semifinal adalah pemain dan bahkan juga karena dukungan suporter. Pelatih berada di tengah-tengah itu semua. Jadi buat saya tidak spesial.

Bagaimana Anda melihat dukungan Aremania?
Aremania adalah yang terbaik dan mereka lebih baik dari pendukung Persib. Itu bisa dilihat dari cara dukungan mereka untuk tim, dari nyanyian, desain-desain di tribune hingga semangatnya. Saya rasa itu yang menjadikan Aremania lebih baik dari pendukung Persib. Mereka yang terbaik di Indonesia.

Video Populer

Foto Populer