Sukses


Pemain Seleksi Timnas U-22 Cepat Beradaptasi dengan Metode Milla

Bola.com, Karawaci - Pemain Arema FC, Hanif Sjahbandi mengungkapkan seluruh pemain yang mengikuti seleksi Timnas Indonesia U-22 mampu beradaptasi cepat dengan metode seleksi dan latihan yang diterapkan, Luis Milla.

Hanif kembali dipanggil mengikuti seleksi tahap ketiga Timnas Indonesia U-22 setelah dipanggil pada tahap pertama. Pemain berusia 19 tahun mengaku mampu beradaptasi dengan permainan dan metode latihan pelatih asal Spanyol tersebut.

"Alhamdullilah selama ini sama sekali tidak ada masalah. Lagi pula metode yang diberikan saat ini bisa dibilang adalah dasar sepak bola, jadi saya bisa menyesuaikan diri dengan cepat," ujar Hanif setelah sesi seleksi di Sekolah Pelita Harapan, Karawaci, Rabu (8/3/2017).

Hanif juga mendapatkan pengalaman menarik selama seleksi karena adanya kamera yang memantau sesi latihan tim sejak seleksi tahap pertama berlangsung. "Saya baru pertama kali merasakannya. Mungkin pemain lain sudah ada yang pernah melihat ini sebelumnya. Menurut saya ini cukup menarik karena dari situ kami bisa mendapatkan evaluasi yang jelas" ia menuturkan.

Soal keyakinannya masuk skuat Timnas Indonesia U-22, Hanif tampak optimistis walau ia menyerahkan nasibnya kepada pelatih Tim Garuda Muda. Ia juga menilai semua pemain dapat beradaptasi dengan baik selama seleksi Timnas Indonesia U-22.

"Kalau saya melihat bagaimana teman-teman di sini, semua bisa beradaptasi. Apalagi mereka memiliki kemampuan di atas rata-rata, jadi semua bisa dengan cepat melakukan penyesuaian diri," ujarnya.

Seleksi tahap ketiga Timnas Indonesia U-22 yang tengah digelar di Sekolah Pelita Harapan, Karawaci, 7-9 Maret 2017, merupakan seleksi tahap terakhir yang dilakukan untuk mencari pemain menghadapi SEA Games 2017. Nama-nama pemain yang akan ikut pemusatan latihan jangka panjang Timnas Indonesia U-22 akan diumumkan usai final Piala Presiden 2017, Minggu (12/3/2017).

 

Video Populer

Foto Populer