Perjalanan Tandang ke Markas Perseru Kini Lebih Mudah

Bola.com, Serui - Kabar gembira diterima manajemen Perseru Serui. Pada 10 April 2017, Ketua Umum PSSI Edy Rahmayadi akhirnya melayangkan surat persetujuan Perseru tetap memakai Stadion Marora Serui, Kabupaten Kepulauan Yapen, sebagai homebase di Liga 1 2017.

Surat resmi PSSI tersebut, otomatis menggugurkan keputusan rapat Exco PSSI yang sebelumnya menyarankan agar Perseru mencari stadion lain di Papua untuk menggelar laga kandang mereka.

"Mewakili manajemen, kami sangat berterima kasih kepada Ketua Umum PSSI yang secara bijak merestui Perseru tetap bermarkas di Stadion Marora," kata Tamrin Sinambela, Media Officer Perseru.

Selanjutnya, tutur Tamrin Sinambela, semua elemen mulai manajemen, panpel, dan suporter siap menjaga kepercayaan dari PSSI tersebut selama perhelatan laga kandang Perseru.

"Ini amanah yang harus dijaga semua pihak di Serui. Kami sudah membenahi semua fasilitas mulai bus tim, transportasi, dan mendewasakan suporter," ungkap Tamrin.

Mulai tahun ini, lanjut Tamrin Sinambela, sebenarnya sudah dibuka penerbangan Trigana dengan pesawat ATR 42 yang bisa mengangkut 46 penumpang dengan rute Biak-Serui-Jayapura PP.

"Jadi Serui bisa ditempuh dari Biak dan Jayapura. Jumlah penerbangannya pun lebih banyak. Liga 1 akan jadi hiburan bagi warga Serui dan sekitarnya," ujar Tamrin.

Pada musim lalu, beberapa tim menempuh perjuangan melelahkan menuju Serui. Arema dan Sriwijaya FC memilih naik kapal dari Biak. Pemain Arema merasakan terjangan ombak saat menumpang kapal. Sriwijaya FC bakhan sempat terdampat di pulau dan dijemput Basarnas Biak.

Setelah surat resmi dari PSSI turun, animo publik sangat besar. "Dengan bergabungnya pemain kelas dunia sebagai marquee player, seperti Michael Essien, publik di Serui sangat berharap bisa melihat langsung aksinya di lapangan. Selama ini kami hanya bisa menyaksikan Essien dari televisi," ucap Tamrin.