Luka di Tangan dan Kaki Vizcarra Jadi Bukti Permainan Keras PSM

Bola.com, Makassar - Kekalahan 0-1 dari PSM Makassar di Stadion Andi Mattalatta Mattoangin, Makassar, Rabu (10/5/2017) malam sangat disesali Arema FC. Sebab, rekor tidak terkalahkan dan clean sheet di Liga 1 harus patah. Tetapi, ada salah seorang pemain yang terlihat paling menyesal. Dia adalah Esteban Vizcarra.

Ketika melakukan terapi air seusai pertandingan, dia banyak tertunduk. Selain menyesal karena kalah, dia juga menahan sakit karena luka di siku tangan kanan, kaki kanan, dan lutut kiri.

Luka tersebut didapatkannya saat beberapa kali duel dengan Zulkifli Syukur. Dalam sebuah momen di pengujung babak pertama, Vizcarra sempat terpancing dan membalas tarikan yang dilakukan Zulkifli.

Tetapi, wasit akhirnya memberikan kartu kuning kepada pemain asal Argentina tersebut. "Ya, ini hasilnya luka-luka. Sebelum dapat bola, kaki lawan sudah mengarah ke saya," ceritanya.

Mantan pemain Semen Padang itu seakan dimatikan dengan segala cara karena Vizcarra memang jadi motor serangan Arema sehingga PSM tidak memberikan kebebasan kepadanya.

Pada babak kedua, Vizcarra sempat digeser dari sayap kiri menjadi sayap kanan. Namun, di posisi itu dia dapat perlakuan sama. Ketika mendapatkan bola, bek kiri PSM langsung menghadang dengan keras oleh Reva Adi dan Hendra Wijaya.

Luka itu memang tidak membuat cedera parah yang mengharuskannya absen di pekan selanjutnya. Namun, luka gores itu membuktikan betapa kerasnya permainan PSM untuk menghentikan lawan.

Pelatih Arema, Aji Santoso, juga terlihat cukup kecewa dengan kepemimpinan wasit Nusur Fadillah. "Biarkan masyarakat yang menilai tentang wasit karena pertandingan ini kan disiarkan secara langsung," kata Aji.

Dalam laga itu, Arema lebih banyak mengantongi kartu. Selain Vizcarra, Juan Pino dan Junda Irawan juga dapat kartu di babak pertama. Bahkan Junda harus diusir wasit pada menit 45 karena kartu kuning kedua. Sementara PSM hanya diganjar satu kartu kuning untuk Steven Paulle pada babak pertama.