Sukses


Evan Dimas: Jangan Ada Lagi Regulasi Pemain Muda di Liga 1

Bola.com, Jakarta - Menjadi pemain muda yang tampil cemerlang di kompetisi Liga 1 2017 tak membuat Evan Dimas mendukung regulasi penggunaan pemain muda yang sempat diterapkan dalam kompetisi kasta tertinggi sepak bola Indonesia itu pada musim ini. Gelandang Bhayangkara FC itu justru menilai para pemain muda harus menonjol dengan kemampuannya sendiri saat bersaing dengan pemain-pemain yang lebih senior.

Bicara soal Liga 1 2017, kompetisi kasta tertinggi sepak bola Indonesia itu sempat menerapkan regulasi yang mewajibkan setiap tim untuk memiliki minimal lima pemain U-23 dan memainkan tiga pemain dengan kategori tersebut dalam setiap pertandingan.

Regulasi tersebut muncul karena PSSI ingin pelatih Timnas Indonesia U-22, Luis Milla, mendapatkan banyak pilihan pemain muda untuk membentuk skuat yang tampil di SEA Games 2017.

Namun, regulasi tersebut akhirnya dihilangkan sejak Timnas Indonesia U-22 tampil di SEA Games 2017 hingga saat ini. Sejumlah klub yang konsisten dengan menggunakan pemain muda pun sempat mempertanyakan labilnya PT Liga Indonesia Baru dan PSSI dalam masalah ini.

Ternyata penghapusan regulasi tersebut juga didukung oleh gelandang Timnas Indonesia U-22, Evan Dimas. Menurut mantan kapten Timnas Indonesia U-19 itu, pemain muda sudah selayaknya muncul dengan sendirinya tanpa bantuan regulasi.

Pemain asal Surabaya itu bahkan menilai regulasi tersebut bisa menghalangi kesempatan pemain yang sebenarnya berada di usia emas dalam kariernya.

"Kalau saya pribadi merasa tidak perlu ada regulasi pemain muda seperti pada putaran pertama. Kalau menurut saya, biarkan saja pemain muda itu muncul dengan sendirinya. Kasihan pemain yang sudah memasuki usia emas, seperti 27 tahun di mana waktunya dia bermain dengan sangat baik, tapi kemudian tidak mendapatkan kesempatan karena regulasi pemain muda," ujar Evan Dimas kepada Bola.com.

Evan Dimas cukup optimistis banyak pemain muda Indonesia yang sebenarnya tidak memerlukan regulasi khusus untuk bisa bersinar. Sejumlah klub, termasuk Bhayangkara FC yang menjadi tim di mana Evan Dimas bermain pun, masih mengandalkan pemain muda di dalam skuat utama mereka.

"Kalau pemain muda benar-benar memang memiliki kualitas bagus, tidak mungkin pelatihnya tidak memainkan pemain itu. Jadi menurut saya tinggal bagaimana pemain muda bekerja keras, bersaing di dalam tim, dan bukan karena bantuan dari regulasi," ujar gelandang Bhayangkara FC itu.

Kata-kata Evan Dimas memang benar. Tengok saja pemain-pemain seperti Septian David Maulana di Mitra Kukar, Gavin Kwan Adsit di Barito Putera, Rezaldi Hehanussa di Persija Jakarta, Hanif Abdurrauf Sjahbandi di Arema, Saddil Ramdani di Persela Lamongan, dan Osvaldo Haay bersama Persipura. Para pemain yang membela Timnas Indonesia U-22 di SEA Games 2017 itu tetap mendapatkan kesempatan dan bahkan tampil cemerlang bersama klubnya masing-masing.

Video Populer

Foto Populer