Rodrigo Ost Tinggalkan Klub Brasil demi Arema FC

Bola.com, Malang - Arema FC secara resmi memperkenalkan pemain asing anyar mereka, Rodrigo Ost dos Santos, di kantor manajemen , Rabu (13/12/2017) siang. Pemain 29 tahun ini dikontrak Arema untuk satu musim kompetisi.

Di hadapan awak media Rodrigo membuka alasan untuk kembali ke Indonesia dan gabung dengan Arema. Dia mengaku rela meninggalkan klub di Brasil demi bergabung dengan Singo Edan.

Sebenarnya saya sudah kontrak dengan klub di Brasil, Moto Club (Seri C). Tapi ada tawaran dari Arema. Tentu saya mau, karena ini klub dengan suporter besar di Indonesia. Saya tahu langsung waktu bermain untuk Mitra Kukar melawan Arema di Malang," kata Rodrigo.

Rodrigo memang pernah merasakan atmosfer Stadion Kanjuruhan saat tampil pada ajang Piala Jenderal Sudirman 2015. Waktu itu, dia memperkuat Mitra Kukar dan menjalani laga kedua semifinal di Malang.

Kala itu Stadion Kanjuruhan dipenuhi Aremania karena pertandingan tersebut menentukan langkah Singo Edan untuk bisa ke partai final. Waktu itu Mitra Kukar berhasil menyingkirkan Arema FC lewat adu penalti. "Sekarang saya bela Arema, dan ingin meraih banyak gelar juara," ujarnya.

Dalam sesi perkenalan, ada satu hal menarik terjadi. Tato singa di tangan kanan pemain berusia 29 tahun itu menjadi sorotan. Hal itu merupakan sebuah poin penting bagi pemain yang membela Arema.

Aremania menganggap jika pemain memiliki tato singa bisa diartikan sangat mencintai klub. Mengingat singa merupakan logo sekaligus maskot tim. Awak media yang hadir kemudian meminta Rodrigo untuk menunjukkan tato itu di akhir konferensi pers.

Sebelumnya sudah cukup banyak pemain Arema FC yang memiliki tato singa. Tapi mayoritas adalah pemain asing. Seperti Franco Hita, M. Ridhuan, Kiko Insa dan Felipe Bertoldo. Hanya saja, Rodrigo sudah memiliki tato tersebut sebelum gabung Arema. Sama seperti Bertoldo yang sempat membela Arema pada awal musim 2017 lalu. Berbeda dengan Hita, Ridhuan dan Kiko Insa yang baru membuat tato itu saat memperkuat Singo Edan.