Ditahan Persela, Pelatih Arema Uring-Uringan

Bola.com, Malang - Hasil imbang dipetik Arema FC dalam pertandingan pertama Grup E Piala Presiden 2018 Sabtu (20/1/2018) di Stadion Gajayana Malang. Tim Singo Edan ditahan Persela Lamongan dengan skor 2-2.

Padahal mereka sempat unggul dua gol yang dicetak Thiago Furtuoso dan Dendi Santoso di awal babak pertama. Tapi Persela bisa membalasnya lewat gol Alessandro Celin dan gol bunuh diri M. Zaenuri hanya dalam 10 menit jelang bubaran.

Hasil ini membuat pelatih Arema, Joko 'Getuk' Susilo uring-uringan. Bahkan saat konferensi pers dia beberapa kali memukul meja. "Saya sangat kecewa dengan hasil ini karena skema sudah kami siapkan. Babak pertama lancar. Babak kedua saat Persela menambah pemain depan juga sudah disiapkan antisipasinya. Tapi tidak bisa jalan, terpaksa saya harus salahkan pemain sekarang," katanya.

Getuk melihat anak buahnya terlalu percaya diri setelah leading dua gol sehingga Dendi Santoso dkk. ingin terus bermain menyerang. Padahal Getuk menginginkan anak buahnya tampil lebih nyaman mengingat kondisi lapangan yang berat tidak mendukung anak buahnya untuk bermain cepat.

"Yang membuat saya kecewa lagi, ada pemain yang salah pakai sepatu. Sudah tahu kondisi lapangan becek seperti itu. Tapi dia tidak pakai sepatu dengan pul enam," keluhnya.

Kesalahan memakai sepatu itu membuat beberapa pemain tidak bisa lebih lincah dilapangan karena mereka mudah terpeleset. Sementara para babak kedua Persela tampil lebih menekan dengan kehadiran striker Alessandro Celin dan pemain seleksi Dicky Prayoga di sektor sayap.

Dengan hasil ini, Arema harus menang dalam dua laga sisa melawan PSIS Semarang dan Bhayangkara FC. Dua kemenangan yang bisa menjadikan Singo Edan juara grup dan lolos otomatis ke fase selanjutnya.

"Selanjutnya saya ingin anak-anak lebih konsisten dan menjalankan skema yang sudah disiapkan. Jangan sampai terbawa ego dan ingin terus tampil menekan dalam situasi yang sebenarnya tidak memungkinkan," tegas Getuk.