Panpel Persebaya Ingin Jam Kick-off Laga Kontra Arema Dimajukan

Bola.com, Surabaya - Panpel Persebaya meminta PT LIB selaku operator Liga 1 memajukan jadwal kick-off saat menjamu Arema FC pada 6 Mei nanti. Mereka ingin laga tersebut digelar pada pukul 15.30 WIB, yang sejatinya sesuai jadwal bakal dimulai pada 18.30 WIB. 

Izin keamanan menjadi alasan permintaan laga pekan ketujuh Go-jek Liga 1 bersama Bukalapak. Laga bertajuk Derby Jatim yang mempertemukan dua klub rival abadi itu sangat mungkin menaikkan tensi di dalam dan luar lapangan.

“Laga melawan tim rival seperti Arema, memang sangat rawan gesekan. Itu yang membuat pihak kepolisian juga berpikir dua kali kalau laga melawan Arema harus tetap berlangsung malam hari,” kata Whisnu Sakti Buana, ketua panpel Persebaya.

Whisnu mengaku telah mengirim surat permintaan revisi jadwal kick-off ke PT LIB. Laga ini diprediksi akan menyedot banyak perhatian publik sepak bola Indonesia, tidak hanya Jawa Timur saja. 

“Tidak ada pilihan selain harus memajukan waktu kick-off. Intinya, kami ingin pertandingan melawan Arema nanti dimajukan dari pukul 18.30 ke Pukul 15.30 WIB meski harinya tidak berubah,” imbuh pria 43 tahun itu. 

Sesuai surat bernomor Rekom/132/IV/YAN.2.1/2018/Intelkam, dari Polrestabes Surabaya, tertulis bahwa pihak kepolisian keberatan dengan terselenggaranya pertandingan Persebaya melawan Arema FC di malam hari.

Alasannya, laga tersebut akan melibatkan massa lebih dari 10 ribu orang. Nah, dengan jumlah massa yang sangat besar itu, menurut pihak Polrestabes Surabaya, potensi gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat sangat tinggi. 

Terlebih, selama ini pertemuan antara Persebaya dengan Arema kerap melahirkan perseteruan antara kedua kelompok suporter, Bonek dan Aremania. Panpel ngin potensi itu bisa ditekan dengan dimulainya laga pada sore hari.