Arema di Dasar Klasemen, Hendro Siswanto Merasa Terbebani

Bola.com, Malang - Menjelang pekan ke-12 Gojek Liga 1 bersama Bukalapak, Arema FC masih belum beranjak dari dasar klasemen dengan nilai sembilan. Hal ini ternyata membuat pemain kurang nyaman.

Karena mereka tidak biasa dengan posisi yang dialami saat ini. Hal itu diakui gelandang, Hendro Siswanto. Pemain 28 tahun ini merasa risih. Karena kritikan selalu berdatangan baik dari suporter sendiri maupun pihak lain di media sosial.

"Tentu rasanya ada beban. Tapi kami juga berupaya keras agar segera bisa memperbaiki posisi di klasemen. Arema biasanya ada di papan atas," kata Hendro.

Untuk segera mentas dari dasar klasemen, Arema punya peluang di pekan ini. Karena mereka menjamu PSIS Semarang yang satu tingkat diatasnya dengan jarak dua poin. Jika menang, Arema naik ke urutan 17.

Memang mulai berat untuk langsung melejit ke papan tengah. Karena Arema mulai terpaut lumayan banyak dengan tim papan tengah, apalagi papan atas. Namun masih ada waktu untuk mengejarnya jika Arema terus memetik kemenangan.

"Sekarang pemain juga terus berjuang mengembalikan Arema ke posisi yang semestinya. Caranya dengan mengikuti semua arahan yang diberikan oleh pelatih," jelas mantan pemain Persela Lamongan ini.

Hendro kini jadi pilihan utama di sektor gelandang bertahan maupun bek sayap kanan. Saat melawan PSIS dia siap jika dapat kepercayaan bermain dalam dua posisi itu.

"Saya serahkan kepada pelatih untuk ditugaskan bermain dimana," lanjutnya.

Perlu diketahui, Hendro sudah membela Arema ssjak musim 2012. Waktu itu Arema FC juga sedang dalam kondisi sulit. Namun saat Hendro bergabung pada paruh musim, grafik permainan Singo Edan meningkat dan selamat dari degradasi.

Pada musim ini, dari segi komposisi, Arema tidak terlalu buruk. Masih ada pemain kunci yang kini berada di usia emas, seperti Dendi Santoso, Ahmad Alfarizi, Jefri Kurniawan dan beberapa nama lainnya.