Sukses


Candaan Jacksen Tiago di Balik Kegagalan Barito Putera Menjuarai Liga 1 2018

Bola.com, Malang - Persaingan ke tangga juara Gojek Liga 1 bersama Bukalapak kian ketat. Persija Jakarta dan PSM Makasar bersaing sengit.Ketika ditanya siapa yang dijagokan jadi juara, keluar jawaban kocak dari pelatih Barito Putera, Jacksen F. Tiago.

"Kalau saya, juaranya Barito Putera ," jawab Jacksen.

Dianggap kocak karena musim ini Barito Putera sudah dipastikan tak bisa jadi juara meski masih menyisakan dua pertandingan lagi. Selisih poin Laskar Antasari dengan Persija Jakarta berselisih banyak.

Poin Barito Putera hingga pekan ke-32 sebanyak 43, terpaut 13 poin dari Persija Jakarta, pemuncak klasemen sementara. Jika sisa dua pertandingan lagi semua dimenangkan anak asuh Jacksen, poin maksimal Barito Putera hanya 49.

Di balik canda Jacksen Tiago tampaknya tersirat pelampiasan untuk melepas kekecewaan yang selama ini terpendam. Maklum, sejak awal musim Liga 1 ini, manajemen Barito Putera memang mencanangkan meraih gelar juara sebagai hadiah ulang tahun klub yang ke-30.

Namun, target itu meleset. Padahal, di paruh musim, Barito Putera sempat jadi pimpinan klasemen. Pelatih asal Brasil itu mengakui kompetisi tahun ini sangat ketat.

"Kompetisi tahun ini memang sangat ketat. Selama saya jadi pemain dan pelatih di sini, ini jarang terjadi di Liga Indonesia. Sampai kompetisi mau selesai, belum ketahuan siapa yang akan degradasi dan jadi juara," katanya.

Soal kegagalan Barito Putera mewujudkan ambisi, Jacksen mengungkapkan berbagai kendala yang menggagalkan Barito Putera jadi kampiun Liga 1 2018.

"Kompetisi sangat bagus. Tapi, di tengah-tengah kompetisi, saya mendapatkan beberapa hasil pertandingan yang sempat membuat saya kecewa," ujarnya.

 

2 dari 2 halaman

Panggilan ke Timnas

Selain itu, Jacksen Tiago menyebut banyaknya pemain Barito Putera yang dipanggil ke Timnas Indonesia mulai U-19, U-23, hingga senior juga memengaruhi penampilan timnya.

"Di U-19, kami punya kiper Riyandi sama Ravi yang baru tiga kali bermain. Riyandi salah satu rencana saya untuk jadi pemain inti. Di U-23, Hansamu, Gavin, Nazar, dan Paulo Sitanggang. Di Piala AFF, ada Rizky Pora, Gavin, dan Hansamu. Mereka semua pemain inti saya," jelas Jacksen.

Namun, mantan arsitek tim Persipura Jayapura itu tak mau pemanggilan anak buahnya jadi alasan kegagalan Barito Putera menjuarai Liga 1 musim ini.

"Kenapa pemain Barito yang banyak ke timnas? Bandingkan dengan PSM, Persija, Persebaya, atau Arema. Saya bisa jadikan itu alasan prestasi Barito turun dan tak bisa juara. Tapi, saya tak mau cengeng. Jadi, kalau kami tak punya kendala-kendala itu, saya yakin Barito Putera bisa juara musim ini karena kami sempat jadi pimpinan klasemen," ujarnya.

Video Populer

Foto Populer