Piala Presiden: Lolos ke 8 Besar, Arema Siapkan Skema Tandang

Bola.com, Magelang - Fase penyisihan grup Piala Presiden 2019 yang disiarkan langsung Indosiar sudah berakhir pada Sabtu malam (16/3/2019). Tim yang melaju ke 8 besar juga sudah diketahui, yakni lima juara grup dan tiga runner-up terbaik. Arema jadi tim terakhir yang memegang tiket runner-up terbaik nomor tiga.

Meski sudah menjalani laga terakhir di Grup E pada Rabu (13/3/2019), Arema harus menunggu sampai semua laga penyisihan grup berakhir.

Persipura Jayapura dan PSIS Semarang yang bermain terakhir di Grup C, Sabtu (16/3/2019), hanya bisa menyamai poin Arema, yakni poin enam. Tetapi, secara surplus gol, Arema lebih unggul, yakni lima gol. 

Singo Edan mendapatkan surplus gol banyak setelah menang besar di laga terakhir melawan Persita Tangerang 6-1 (13/3/2019). Hamka Hamzah dkk. memanfaatkan keunggulan materi pemain lantaran Persita adalah tim kasta kedua.

Saat dikonfirmasi, pelatih Arema FC, Milomir Seslija, sudah memprediksi sejak awal tim asuhannya yang lolos. 

"Sejak Bali United kalah dari Bhayangkara FC, saya pikir Arema sudah pasti lolos. Meski ada tim yang menyamai raihan poin kami (poin enam), kami punya surplus gol yang sulit dikejar," kata pelatih asal Bosnia itu.

Kini Milo menyiapkan skema tim untuk bermain tandang. Arema harus bermain di kandang lawan setelah lolos sebagai runner-up. Dari regulasi Piala Presiden 2019, babak 8 besar atau perempat final dilangsungkan dengan single match dengan tuan rumah empat juara grup terbaik. Nantinya akan akan undian untuk menentukan siapa saja juara grup yang menjamu runner-up.

"Masih cukup waktu untuk menyiapkan tim. Rencananya pertandingan digelar 29 Maret. Jadi, tim berangkat ke kandang lawan pada 27 Maret. Sabtu (16/3/2019), sudah mulai latihan biasa untuk menjaga kondisi. Minggu 917/3/2019), libur lagi. Latihan intensif lagi pada minggu depan," tutur mantan pelatih Madura United ini.

Saat ditanya perihal persiapan khusus, Milo menyebutkan akan membuat skema latihan baru dengan memaksimalkan penyerangan dari sektor sayap karena Singo Edan punya kelebihan di posisi itu.

Banyak pemain cepat di Arema seperti Dendi Santoso, Rivaldi Bawuo, Ridwan Tawainella, dan Ricky Kayame. "Mungkin kami coba ada perubahan di sektor sayap," jelasnya.