Sukses


Fakta Perseru Badak Lampung FC di Shopee Liga 1 2019

Bola.com, Jakarta - Provinsi Lampung kini memiliki wakil di kompetisi teratas sepak bola Indonesia, yang bertajuk Shopee Liga 1 2019. Setelah mengakuisisi Perseru Serui, Badak Lampung akan meramaikan persaingan pada musim ini.

Badak Lampung belum menghilangkan embel-embel Perseru di nama depan. Alhasil, identitas klub yang bermarkas di Stadion Sumpah Pemuda ini menjadi Perseru Badak Lampung untuk mengarungi Liga 1 2019.

Badak Lampung adalah klub pertama dari Lampung yang bertanding di kompetisi tertinggi sepak bola Indonesia. Tim terakhir dari Lampung yang berkiprah di kasta ini ialah PSBL pada 2002. Ketika itu, kompetisi masih memakai format dua wilayah dan PSBL ada di Wilayah Barat.

Badak Lampung akan memulai debutnya di Liga 1 2019 melawan Tira Persikabo di Stadion Pakansari, Kabupaten Bogor, Sabtu (17/5/2019). Ditarik ke belakang, pertarungan ini dapat dilabeli sebagai Derbi Papua karena lisensi kedua klub berasal dari tim-tim di ujung Timur Indonesia tersebut.

Jika Badak Lampung hadir di Liga 1 2019 karena membeli lisensi Perseru, Tira Persikabo adalah klub hasil dari akuisisi Persiram Raja Ampat pada 2016 lalu dengan nama PS TNI.

Struktur kepengurusan Badak Lampung dipimpin oleh Marco Gracia Paulo selaku Chief Executive Officer (CEO). Sepak terjangnya di kancah sepak bola nasional tidak perlu diragukan.

Selain menjadi Direktur Utama Pelita Bandung Raya (kini Madura United) pada 2013-2015, Marco juga pernah menjabat sebagai Deputi Sekjen PSSI bagian Direktur Transfer dan Status periode 2016-2020 dan Direktur Strategi dan Inovasi (Chief Innovation and Strategic Development) PT Liga Indonesia Baru (LIB).

Di Shopee Liga 1 2019, Perseru Badak Lampung FC dilatih mantan asisten pelatih Persija Jakarta, Jan Saragih.

Video Populer

Foto Populer