Sukses


Pelatih Tira Persikabo Sudah Prediksi Laga Melawan Persib Terancam Gagal Digelar

Bola.com, Bogor - Pelatih Tira Persikabo, Rahmad Darmawan, telah mengetahui pertandingan antara timnya menghadapi tuan rumah Persib Bandung pada pekan ke-2 Shopee Liga 1 2019 terancam gagal digelar. Sedianya, kedua tim bakal bentrok pada 23 Mei 2019 di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang.

Sebelumnya, Ketua panitia pelaksana (panpel) pertandingan Tira Persikabo, Lettu Mandala Putra, mengungkapkan pihaknya diajak oleh Persib Bandung untuk bertukar status tuan rumah. Sehingga, Tira Persikabo yang akan menjamu tim berjuluk Pangeran Biru itu lebih dahulu di Stadion Pakansari, Kabupaten Bogor.

Mandala Putra menjelaskan, tawaran itu muncul setelah Persib Bandung tidak dapat mengantongi izin keramaian dari Polrestabes Bandung. Sebab pada sehari sebelumnya, Komisi Pemilihan Umum (KPU) akan mengumumkan rekapitulasi hasil penghitungan suara Pemilu Presiden dan Legislatif 2019.

Kemungkinan besar, status pertandingan tersebut akan diserahkan kepada PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator kompetisi dan berpeluang dijadwalkan ulang.

"Sebetulnya saya pribadi ingin laga tetap berlangsung. Kami sudah punya rencana untuk pertandingan itu. Tetapi kalau ternyata ditunda, kami akan tetap bertanding dengan menggelar laga uji coba," ujar Rahmad Darmawan pada konferensi pers setelah timnya menghajar Perseru Badak Lampung FC 3-0 pada pekan pertama Liga 1 2019 di Stadion Pakansari, Kabupaten Bogor, Sabtu (17/5/2019).

"Uji coba nanti kami gelar untuk menjaga kondisi para pemain. Tetap pada 23 Mei 2019 nanti, akan beruji coba. Entah internal game atau melawan tim lain," kata Rahmad Darmawan.

Sebelum laga kontra Persib Bandung, yang terancam ditunda, Tira Persikabo berpesta tiga gol tanpa balas melawan Perseru Badak Lampung. Rahmad Darmawan menilai Manahati Lestusen dan kawan-kawan gugup di awal pertandingan, namun berubah menjadi buas usai jeda turun minum.

"Saya sudah perkirakan anak-anak akan tegang di awal kompetisi. Dan terbukti, pada 30 menit pertama kami terlalu terburu-buru. Alhamdulillah, babak kedua kami bisa beradaptasi dengan skema baru," ujar pemain berusia 52 tahun itu.

Video Populer

Foto Populer