Sukses


Sempat Hijrah ke Yogyakarta, Persipura Pastikan Tetap Bermarkas di Jayapura

Bola.com, Yogyakarta - Persipura Jayapura sempat dikabarkan bakal bermarkas di Yogyakarta karena Stadion Mandala, Jayapura, yang selama ini menjadi kandang sedang direnovasi. Namun, rencana itu batal dan mereka akan kembali berkandang di kota asal.

Asisten manajer Persipura Jayapura, Bento Madubun, menyebutkan Stadion Mandala yang akan menjadi venue PON Papua 2020 belum menjalani renovasi. Situasi ini memungkinkan klub berjulukan Mutiara Hitam itu bisa menggunakan stadion tersebut di Shopee Liga 1 2019.

"Awalnya, kami pikir renovasi akan berjalan lebih cepat. Ternyata justru belum dimulai. Jadi, ada kesempatan buat kami kembali bermain di Stadion Mandala," kata Bento saat ditemui Bola.com belum lama ini di Surabaya.

Akan tetapi, Persipura tidak bisa berlama-lama menggunakan stadion berkapasitas sekitar 30 ribu penonton tersebut. Pada Juli nanti, mereka akan pindah kandang ke Stadion Papua Bangkit, yang terletak di Kabupaten Jayapura.

"Yang kami dengar, Stadion Papua Bangkit akan diresmikan pada Bulan Juli. Jadi, kami pakai Papua Bangkit, setelah itu Mandala akan direnovasi. Mudah-mudahan kami bisa diizinkan memakai stadion baru sehingga tidak perlu ke mana-mana," imbuh Bento.

Menjadi klub musafir di Liga 1 akan sangat merepotkan buat Persipura. Sebab, klub peraih tiga gelar ISL itu dikenal memiliki basis suporter cukup banyak. Itulah mengapa mereka sempat memilih Yogyakarta karena banyak mahasiswa asal Papua di Kota Pendidikan itu.

Persipura Jayapura juga sempat memilih Malang sebagai alternatif lain jika Yogyakarta tidak bisa digunakan sebagai kandang mereka. Lagi-lagi, keberadaan mahasiswa Papua yang hampir dipastikan merupakan Persipuramania, menjadi pertimbangan.

"Sempat kami berencana menggunakan Stadion Mandala Krida (Yogyakarta) dan di Malang. Beruntung, kami tetap bisa bermain di Jayapura. Basis suporter kami di Jayapura juga cukup banyak dan tim ini membutuhkan dukungan," ucap Bento.

Video Populer

Foto Populer