PT LIB Jelaskan Regulasi Liga 2 2019

Bola.com, Jakarta - Kompetisi Liga 2 2019 akan dimulai pada 22 Juni. Pertandingan antara Persik Kediri melawan PSBS Biak di Stadion Brawijaya didaulat sebagai partai pembuka.

Regulasi untuk Liga 2 tidak berubah. Persis seperti musim lalu. Terkait aturan pemain dan hadiah juara pun sama.

Kompetisi terbagi dalam dua wilayah, Barat dan Timur. Total peserta ada 23 klub, minus PSMP Mojokerto Putra, yang didiskualifikasi PSSI.

Sebanyak 11 tim menghuni Wilayah Barat dan 12 klub di Wilayah Timur. Jumlahnya tidak sama karena faktor absennya PSMP. Nantinya, empat tim teratas di setiap wilayah akan bertarung pada babak delapan besar. Tiga tim terbaik bakal promosi ke Liga 1 musim depan.

Tiga tim yang meraih poin paling sedikit dari gabungan Wilayah Barat dan Timur bakal turun kasta ke Liga 3 tahun depan.

Untuk hadiah, juara Liga 2 2019 mendapatkan Rp1,5 miliar, peringkat kedua Rp1 miliar, dan posisi ketiga mendapat Rp500 juta.

Setiap tim maksimal mendaftarkan 30 pemain. Tiga di antaranya boleh berusia di atas 35 tahun. Masih seperti musim-musim sebelumnya, pemain asing dilarang bertanding di Liga 2 2019.

"Belum pemain asing. Banyak hal. Soalnya Liga 2 ini kan, kekuatan klub juga dengan pemain lokal. Klubnya banyak, dibagi dalam dua wilayah. Kalau sampai dengan pemain asing dan sebagainya berat," kata Direktur interim PT LIB, Dirk Soplanit kepada wartawan.

PT LIB juga masih memberikan subsidi untuk tim Liga 2 2019. Ke-23 peserta akan mendapatkan masing-masing Rp1 miliar. "Sponsor utama masih dalam pembicaraan. Soal subsidi, dibayar dalam lima termin," kata Dirk.