Bola.com, Cilacap - Liga 2 2019 belum diputar. Namun, korban telah berjatuhan. Ibnu Grahan jadi pelatih pertama yang harus menepi dari skuat PSCS Cilacap.
Kedua pihak mengakhiri kerja sama menyusul hasil buruk yang diraih Laskar Hiu Selatan pada tiga kali uji coba di kandang, Stadion Wijayakusuma Cilacap.
Baca Juga
Perempat Final Piala Asia U-23 2024: Striker Andalan Korsel yang Berbahaya untuk Pertahanan Timnas Indonesia U-23 Rupanya Sedang Wamil
Kepada Media Timur Tengah, Erick Thohir Bercerita Mengenai Keberhasilan Timnas Indonesia Lolos dari Fase Grup Piala Asia U-23 2024
3 Pemain Korea Selatan yang Bisa Jadi Mimpi Buruk bagi Timnas Indonesia U-23 di Piala Asia U-23 2024
Advertisement
Pada dua partai persahabatan, Jimi Suparno dkk. ditahan imbang 1-1 oleh Persewar Waropen dan Persik. Pada latih tanding terakhir, juara ISC B 2016 ini malah dipermalukan Persatu Tuban 0-2.
"Selama ditangani Ibnu Grahan kemajuan kinerja tim tampak lambat. Memang ada progres, tapi kurang signifikan. Makanya, manajemen mengambil langkah cepat dengan mengakhiri kerja sama dengan Ibnu Grahan. Kami tetap terima kasih kepada coach Ibnu," kata Rasino, Media Officer PSCS.
Rasino menjelaskan saat ini pemain diliburkan hingga 8 Juni mendatang. Dia menyatakan manajemen akan mendatangkan pelatih baru sebelum Hari Raya Idul Fitri nanti.
"Ada beberapa pelatih yang kami sedang godok dan pertimbangkan untuk menangani PSCS Cilacap di Liga 2 nanti. Soal namanya, kami belum bisa beberkan, karena menyangkut beberapa hal yang harus dimatangkan. Misalnya soal nilai kontraknya," ucap Rasino.