Sukses


PSIS Tak Denda Pemain Kelebihan Berat Badan

Bola.com, Semarang - Skuat PSIS Semarang langsung tancap gas, berkumpul dan berlatih setelah libur satu pekan. Hari Nur Yulianto dkk. dijadwalkan kembali menjalani latihan di Magelang, Senin (10/6/2019).

Banyak tim yang sedang marak terkait berat badan pemain setelah libur lebaran, manajemen PSIS Semarang justru menanggapi hal itu dengan santai. Tim berjulukan Mahesa Jenar ini tidak akan memberlakukan sanksi berupa denda atau pengurangan gaji pemain.

Pemain yang mengalami kenaikan berat badan dibandingkan sebelum libur Lebaran, oleh PSIS tetap akan dikenai sanksi. Bukan berupa uang, melainkan porsi latihan yang ditambah demi menjaga badan yang proporsional. Apalagi lanjutan Shopee Liga 1 2019 akan digelar dua pekan lagi.

CEO PSIS, Yoyok Sukawi, mengatakan libur Lebaran kemarin merupakan ujian yang harus dihadapi setiap pemain. Ia yakin anak asuh Jafri Sastra tetap menjalankan program dengan baik.

"Jika memang ada pemain yang naik berat badannya atau fisiknya menurun, pasti akan mendapat sanksi, yakni wajib menjalani latihan tambahan," beber Yoyok Sukawi, Senin (10/6/2019).

Yoyol menilai bentuk sanksi berupa denda tidak efektif, karena pemain sudah mendapatkan gaji yang cukup besar dan akan menyepelekan hukuman. Namun, jika dengan latihan ekstra demi menjaga fisik, bakal jauh lebih berat dijalani setiap pemain.

"Pemain rata-rata gajinya sudah cukup besar, kalau didenda uang pasti terasa enteng. Berbeda jika diberi latihan keras tambahan tentu menjadi pemikiran penting bagi mereka, karena porsi latihannya akan semakin bertambah," ujar Yoyok Sukawi.

PSIS Semarang dijadwalkan akan melakoni partai pekan kelima Shopee Liga 1 2019 dengan melawat ke kandang Bali United pada 22 Juni 2019. PSIS kini masih bercokol di urutan kedelapan klasemen sementara dengan poin empat.

Video Populer

Foto Populer