Sukses


Manajemen Persik Tutup Logo InterSport di Stadion Brawijaya

Bola.com, Kediri - Kerja sama manajemen Persik Kediri dengan PT Gudang Garam (PT GG) Tbk. tampaknya akan berakhir. Indikasi ini terlihat pada penutupan logo InterSport milik PT GG yang terpampang di Stadion Brawijaya, Kota Kediri. 

Dalam beberapa tahun terakhir, logo InterSport memenuhi di sekeliling dinding stadion, hiasan pada lorong pemain, juga di pintu kamar ganti wasit, pemain, dan ruang medis. Tetapi, semua logo itu, musim ini ditutup dengan cat oleh manajemen Persik Kediri.

"Saya dapat instruksi dari manajemen semua logo InterSport di Stadion Brawijaya harus ditutup. Saya hanya menjalankan tugas. Untuk jelasnya, silakan tanya ke manajemen," kata Widodo Hunter, Ketua Panpel Persik. 

CEO Persik, Subiantoro, menjelaskan penutupan logo InterSport terpaksa harus dilakukan karena tak ada kesepakatan kerja sama sponsorship Persik dengan PT GG untuk Liga 2 2019. 

"Karena hingga saat ini kami tak ada kesepakatan dengan GG, kami harus tutup logo InterSport di Brawijaya. Sebenarnya kerja sama yang kami ajukan pemasangan logo sponsor di jersey pemain dan aboard," tutur Subiantoro. 

Perlu diketahui, selama 16 tahun sejarah kebangkitan dan prestasi Persik di sepak bola Indonesia tak bisa lepas dari peran serta kerja sama dengan PT GG. Sejak Macan Putih juara Divisi 1 pada 2002, hingga dua kali sebagai kampiun Liga Indonesia 2003 dan 2006. 

Sejak produk rokok diharamkan masuk ranah sepak bola di Indonesia, Persik Kediri tetap bisa bekerja sama dengan PT GG lewat anak perusahaan InterSport yang tak bersentuhan langsung dengan tembakau.

Video Populer

Foto Populer