Bola.com, Surabaya - Jacksen Tiago menegaskan belum teguh berpikir untuk menangani klub Liga 1 lainnya usai mengundurkan diri dari Barito Putera.
Dia tetap memegang teguh komitmen dengan manajemen Laskar Antasari hingga kontraknya berakhir 1 Desember 2019.
Baca Juga
Timnas Indonesia U-23 Ketemu Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U-23 2024, Netizen: Mengerikan, tapi Yakin Bisa Lah!
Tampil di Semifinal Piala Asia U-23 2024, Timnas Indonesia U-23 Diminta Lupakan Euforia setelah Tendang Korea Selatan
Timnas Indonesia U-23 ke Semifinal Piala Asia U-23 2024, Pengamat: Shin Tae-yong Bawa Sepak Bola Indonesia Naik Level
Advertisement
"Saya masih ada kontrak di sana (Barito Putera). Pada pertemuan terakhir dengan Manajer Tim Hasnuryadi Sulaiman di Jakarta, saya ingin membantu Akademi Barito Putera hingga kontrak selesai. Jadi saya menunggu kepastian dari Pak Hasnur," ungkap Jacksen Tiago. .
Pernyataan pelatih asal Brasil ini otomatis memupus rumor yang beredar jika nama Jacksen Tiago dikaitkan dengan beberapa klub kontestan Shopee Liga 1 2019.
"Jangan percaya rumor itu. Saya mundur sebagai pelatih kepala Barito Putera bukan ingin pindah atau dapat tawaran dari klub lainnya. Saya mundur karena secara psikologis saya sudah mentok di Barito Putera. Makanya, lebih baik saya mundur agar dipegang orang lain yang bisa membuat tim lebih baik dari saya," tuturnya.
Jacksen Tiago pun meminta namanya tak dikaitkan dengan klub lainnya. "Seperti kemarin, ketika ada kabar saya mundur langsung dihubungkan dengan Persebaya. Sekarang dikaitkan dengan Persipura atau klub-klub lainnya," ujarnya.
Pulang ke Surabaya
Jacksen Tiago mundur dari Barito Putera usai timnya kalah 1-2 dari Kalteng Putra dalam laga pekan kelima Shopee Liga 1 2019 di Stadion 17 Mei Banjarmasin, Sabtu (22/6/2019).
Ia menyadari tak mampu mengangkat prestasi Laskar Antasari yang hingga pekan kelima ini terpuruk di posisi juru kunci klasemen sementara. Bahkan, hasil terbaik yang diraih klub asal Banjarmasin ini hanya satu kali bermain imbang ketika menjamu Persija. Sisanya, mereka menelan kekalahan.
Advertisement
"Sebagai profesional, ketika saya gagal dalam bekerja, saya harus mengakuinya dengan jujur. Secara ksatria, saya juga harus mundur dari posisi pelatih Barito Putera. Saya yang bertanggung jawab penuh atas prestasi tim ini," tutur Jacksen.
Mantan arsitek Persipura ini memutuskan mundur terhitung, Sabtu (22/6/2019). Jacksen Tiago pun, Minggu (23/6/2019), telah mendarat di Surabaya untuk berkumpul dengan keluarganya.
Advertisement